Selasa 13 Aug 2024 20:33 WIB

Jelang Rapat Pleno, Waketum: Plt Ketum Partai Golkar Mengerucut pada Agus Gumiwang 

Rapat pleno Partai Golkar diperkirakan akan berjalan lancar.

Rep: Bayu Adji P / Red: Teguh Firmansyah
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (22/3/2024).
Foto: ANTARA/Mentari Dwi Gayati
Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita saat ditemui di Istana Kepresidenan Jakarta, Jumat (22/3/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Partai Golongan Karya (Golkar) akan menggelar rapat pleno usai pengunduran diri Airlangga Hartarto sebagai ketua umum (ketum). Salah satu pembahasan dalam rapat pleno itu adalah penentuan Pelaksana Tugas (Plt) Ketum Partai Golkar.

Wakil Ketua Umum Partai Golkar Adies Kadir mengatakan, sementara ini nama kader yang berpeluang untuk menjadi Plt ketum adalah Agus Gumiwang Kartasasmita. Namun, hasil final penentuan plt ketum akan ditentukan dalam rapat pleno yang akan dilakukan pada Selasa (13/8/2024).

Baca Juga

"Sementara ini ya mengerucut ya Pak AGK, Agus Gumiwang Kartasasmita. Itu mengerucut ke sana," kata dia di Kantor DPP Partai Golkar, Selasa.

Usai menentukan nama plt ketum, rapat pleno itu akan membahas jadwal rapat pimpinan nasional (Rapimnas) dan keputusan terkait musyawarah nasional luar biasa (munaslub). Setelah itu, Partai Golkar akan melakukan munaslub dalam waktu yang tak lama lagi.

"Ya tentunya kalau kami lebih cepat pasti sebelum tanggal 27 (Agustus) kan. Ya paling nggak kalau 27 (Agustus), ya seminggu sebelum lah," kata Adies. 

Ia menilai jalannya rapat pleno akan berjalan lancar. Menurut dia, perdebatan antara sejumlah pihak hanya akan terjadi di permukaan, tapi akan menghasilkan kesepakatan dalam musyawarah mufakat. 

"Mudah-mudahan rapat ini bisa terjadi musyawarah mufakat, dan tidak ada lah itu istilah (panas). Partai Golkar, partai yang dewasa," kata dia.

 

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement