REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Sebagai trade facilitator dan industrial assistance, Bea Cukai berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan membantu perkembangan industri dalam negeri. Bea Cukai melalui unit vertikalnya, yaitu Bea Cukai Cikarang dan Bea Cukai Bekasi lakukan kegiatan bertajuk Customs Visit Customer (CVC) atau kunjungan kerja ke perusahaan pengguna fasilitas kepabeanan.
Pada Selasa (30/7/2024), Kepala Kantor Bea Cukai Cikarang beserta staf melakukan kunjungan ke PT Indo Sultan Jaya untuk meninjau penambahan fasilitas baru berupa lant Refinery dan Fraksinasi yang telah selesai dibangun. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Duta Besar Pakistan untuk Indonesia, Ameer Khuram Rathore, dan Direktur PT Jababeka Tbk, Tjahjadi Rahardja. Setelah pemaparan materi terkait fasilitas baru, kegiatan CVC dilanjutkan dengan kunjungan ke beberapa bagian pabrik.
Kepala Kantor Bea Cukai Cikarang, Souvenir Yustianto, mengungkapkan bahwa fasilitas baru telah mematuhi regulasi dan standar teknis yang berlaku, serta mempertimbangkan dampak lingkungan. “Penambahan fasilitas ini diharapkan dapat meningkatkan kapasitas produksi dan efisiensi operasional PT Indo Sultan Jaya, sekaligus memperkuat hubungan kerja antara perusahaan dan Bea Cukai Cikarang,” imbuhnya.
Sementara itu, pada Rabu (14/8/2024), Bea Cukai Bekasi melakukan kunjungan ke salah satu perusahaan penerima fasilitas tempat penimbunan berikat (TPB), yaitu PT Komoda Indonesia, yang bergerak di industri paku, mur, baut, serta mesin penambangan, penggalian, dan konstruksi.