Emas merupakan instrumen investasi yang tak pernah sepi peminat. Pasalnya, emas diyakini memiliki nilai yang selalu bertambah tiap tahunnya. Tak heran jika emas menjadi pilihan yang tepat jika ingin melakukan investasi jangka panjang.
Ada banyak pilihan investasi emas, beberapa di antaranya yaitu emas batangan dan perhiasan.
Dalam dunia perdagangan emas, kamu mungkin pernah menyadari bahwa harga jual dan beli emas tidak selalu sama. Ada perbedaan antara harga beli dan harga jual yang dikenal sebagai spread. Inilah yang menjadi acuan penting dalam proses transaksi jual beli emas, khususnya bagi para penjual emas.
Apa Itu Spread?
Berinvestasi Emas
Perbedaan antara harga beli dan jual emas adalah apa yang disebut spread. Spread merupakan selisih antara harga beli dan harga jual emas dan ini merupakan keuntungan bagi dealer atau penjual emas. Spread ini mencakup berbagai biaya dan komisi yang terkait dengan transaksi emas.
Mengapa Spread Penting bagi Dealer atau Penjual Emas?
Spread adalah sumber utama pendapatan bagi penjual emas. Dalam bisnis perdagangan emas, penjual harus mengambil risiko dan bertanggung jawab atas persediaan emas yang mereka miliki. Dengan adanya spread inilah yang memungkinkan para penjual tersebut mendapatkan keuntungan.
Selain itu, spread juga dapat membantu penjual emas untuk melindungi diri dari fluktuasi harga yang tidak terduga. Dengan menetapkan spread yang tepat, penjual dapat mengimbangi risiko dan mengelola ketidakpastian pasar dengan lebih baik. Sehingga, nilai kerugian yang mungkin timbul pun bisa ditekan atau sedikit banyak berkurang.
Bagaimana Spread Memengaruhi Pembeli Emas?
Bagi pembeli emas, besarnya spread tentu akan berpengaruh pada biaya tambahan yang harus dibayar selain harga emas itu sendiri. Semakin besar spread, semakin tinggi biaya tambahan yang harus dikeluarkan oleh pembeli. Oleh karena itu, penting bagi pembeli emas untuk memahami besarnya spread dan mempertimbangkan aspek ini ketika berinvestasi emas.
Tips Untung Investasi Emas Meski Harga Jual Beli Berbeda
Meskipun harga jual dan beli emas berbeda, kamu tak perlu takut untuk berinvestasi emas. Pasalnya, jika tepat dalam memperhitungkan dan mengelola, keuntungan yang didapatkan pun akan sangat menggiurkan. Nah, agar tetap untung dalam berinvestasi emas, berikut beberapa tips yang bisa kamu lakukan.
1. Beli Emas dengan Harga Wajar
Saat memutuskan berinvestasi emas, belilah dengan harga yang wajar dan kompetitif. Cari tahu mengenai harga pasar yang berlaku agar tak merugi. Saat yang paling tepat untuk membeli emas adalah ketika harga emas sedang turun.
2. Simpan di Tempat Aman
Selanjutnya, pastikan untuk menyimpan emas di tempat yang aman. Hindari menyimpan emas di tempat terbuka atau mudah diakses banyak orang. Jika harus menyimpan di rumah, gunakan penyimpan seperti brankas atau wadah dengan kunci gembok agar emas tak mudah dicuri.
3. Update Tren Pasar Emas
Selanjutnya, pastikan untuk mengenali tren pasar. Ini akan sangat membantu dalam menentukan keputusan seberapa jauh investasi emas bisa dilakukan.
Pentingnya Pemahaman tentang Spread sebelum Melakukan Transaksi Emas
Perbedaan antara harga beli dan jual emas, yang dikenal sebagai spread, merupakan hal yang wajar dalam dunia perdagangan emas. Spread adalah sumber pendapatan bagi penjual emas dan memungkinkan mereka untuk melindungi diri dari risiko dan fluktuasi harga.
Bagi pembeli emas, penting untuk memahami besarnya spread agar bisa menghitung dengan akurat biaya tambahan yang harus dikeluarkan selain harga emas. Dalam melakukan investasi emas, pemahaman tentang spread adalah langkah bijak untuk mengelola keuangan dengan baik.
Ikuti Whatsapp Channel Republika