Rabu 22 May 2024 18:00 WIB

Membangun Literasi Keuangan Sejak Dini: Anak Sekolah Juga Bisa Berinvestasi

Berikut tips-tips yang dapat dijadikan panduan untuk memulai investasi bagi anak sekolah. Tips ini dapat diterapkan ketika kamu telah memiliki modal dan mantap berinvestasi. 

Rep: cermati.com/ Red: cermati.com
Cermati
Foto: Cermati
Cermati

Saat ini, literasi keuangan bukan hanya untuk pengusaha, tetapi untuk seluruh masyarakat, termasuk pelajar SMA. Investasi kini lebih mudah dijangkau berkat meningkatnya literasi keuangan.

Pelajar SMA dapat mulai berinvestasi dengan mengatur uang jajan mereka sebagai modal. Mereka membuat anggaran sederhana dan mencatatnya rutin, misalnya dengan menyisihkan 50% dari uang jajan untuk investasi.

Untuk mengumpulkan modal, pelajar bisa menghemat pengeluaran, seperti membawa bekal, menggunakan transportasi umum, atau memanfaatkan promo pelajar. Dengan cara ini, mereka bisa mulai berinvestasi dengan modal awal mulai dari Rp100 ribu hingga Rp500 ribu, tergantung instrumen yang dipilih.

Setelah mengumpulkan modal, penting untuk mempelajari jenis dan kelebihan instrumen investasi yang cocok untuk pemula, dan menyesuaikannya dengan modal yang dimiliki. Pelajar juga disarankan membuka rekening tabungan atau rekening saham sebagai langkah awal meningkatkan modal investasi, misalnya dengan membuka deposito yang memberikan bunga simpanan lebih tinggi.