Selasa 27 Aug 2024 15:46 WIB

Nasdem Kembali Tetapkan Surya Paloh Sebagai Ketua Umum 2024-2029

Ketetapan itu berdasarkan rapat pleno oleh para anggota majelis tinggi Partai Nasdem.

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh berpidato saat pembukaan Kongres ke-III Partai Nasdem di Jakarta, Minggu (25/8/2024). Kongres ke-III Partai Nasdem itu mengusung tema sinergi membangun bangsa.
Foto: ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh berpidato saat pembukaan Kongres ke-III Partai Nasdem di Jakarta, Minggu (25/8/2024). Kongres ke-III Partai Nasdem itu mengusung tema sinergi membangun bangsa.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Surya Paloh kembali ditetapkan sebagai ketua umum Partai Nasdem untuk periode masa jabatan 2024-2029. Ketetapan itu diumumkan Majelis Tinggi Partai Nasdem dalam Kongres III Partai Nasdem di Jakarta Convention Center, Jakarta, Selasa (27/8/2024).

Sekretaris Majelis Tinggi Partai Nasdem IGK Manila mengatakan, hal tersebut diputuskan pada 26 Agustus 2024 berdasarkan rapat pleno oleh para anggota majelis tinggi partai yang telah ditandatangani. "Keputusan ini mulai berlaku dan mengikat sejak ditetapkan," kata Manila saat memimpin sidang pembacaan keputusan majelis tinggi, Selasa (27/8/2024).

Baca Juga

Selain itu, majelis tinggi partai juga menugaskan kepada Surya Paloh sebagai ketua umum untuk menyusun kepengurusan Dewan Pengurus Pusat (DPP) Partai Nasdem untuk periode 2024-2029. Selanjutnya Surya Paloh diminta oleh Pimpinan Sidang Kongres III Partai Nasdem Willy Aditya untuk ke atas panggung dalam momen penyerahan mandat ketua umum secara simbolis dari majelis tinggi.

Kemudian Surya pun langsung diminta untuk berpidato menyampaikan pidato sebagai ketua umum terpilih pada kongres tersebut. Saat berpidato, dia pun mengakui bahwa banyak pihak yang sudah menduga dirinya akan kembali terpilih menjadi ketua umum.

Dia pun mengajak kepada seluruh kader partai agar membawa Nasdem sebagai partai yang penuh kepeloporan dan membawa cita-cita bangsa. Menurutnya, cita-cita tersebut bisa terwujud apabila menjunjung tinggi kejujuran.

"Partai ini sejatinya memang didirikan untuk menjaga ruang yang ada, di tengah ruang yang hampa dan kosong, cita-cita yang mulia tidak boleh kalah dengan kelompok pragmatisme," kata dia.

sumber : Antara
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement