REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Alat berat akan dikerahkan untuk mengevakuasi tanah longsor di Jalan Walagri Mulya, Kelurahan Pasanggrahan, Kecamatan Ujungberung, Kota Bandung, Rabu (11/9/2024) kemarin. Longsor terjadi akibat hujan deras yang terjadi di wilayah Kota Bandung.
Seperti diketahui, longsor menyebabkan akses jalan penghubung RW 09 dan RW 10 terputus. Kendaraan roda dua dan empat harus memutar ke jalan yang lain untuk melewati jalur tersebut.
Sekitar 1.000 meter persegi area persawahan tertimbun longsor. Serta material tanah longsor masuk ke Sungai Cihampelas.
Kabid Penanggulangan Bencana Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung Dian Rudianto mengatakan petugas Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) telah melakukan assesman terhadap tanah longsor di Pasanggrahan. Alat berat bakal dikerahkan untuk mengevakuasi material tanah longsor.
"Sudah merencanakan mengangkut alat berat hari ini, kami juga mau mengecek ke lokasi hari ini," ucap dia saat dikonfirmasi, Kamis (12/9/2024).
Selain mengangkut material tanah longsor, Dian mengatakan petugas juga akan berusaha mengangkat material tanah longsor di sungai, memasang kirmir dan saluran air. Sehingga diharapkan sedimen tidak terbawa ke pemukiman.
"Kemungkinan hari ini alat berat turun evakuasi," kata dia.
Ia mengatakan evakuasi material tanah longsor harus segera dilakukan mengingat dikhawatirkan terjadi dampak susulan. Apalagi hujan diprediksi masih dapat terjadi.
"Khawatir ada dampak susulan banjir," kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika