Senin 23 Sep 2024 14:36 WIB

Film Laut Tengah Angkat Isu Poligami dengan 'Pendekatan' Berbeda

Sutradara mengatakan Laut Tengah tidak seperti film drama poligami lainnya.

Rep: Gumanti Awaliyah/ Red: Qommarria Rostanti
Para pemain Laut Tengah berkunjung ke kantor Republika di Jakarta pada Senin (23/9/2024). Dari kiri ke kanan: Gabriel Prince, Yoriko Angeline, dan Ibrahim Risyad.
Foto: Dok. Republika/Prayogi
Para pemain Laut Tengah berkunjung ke kantor Republika di Jakarta pada Senin (23/9/2024). Dari kiri ke kanan: Gabriel Prince, Yoriko Angeline, dan Ibrahim Risyad.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Film Laut Tengah produksi Starvision dan Legacy Pictures segera tayang di bioskop mulai 3 Oktober 2024. Film yang disutradarai Archie Hekagery ini mengusung tema poligami dengan pendekatan berbeda, yang dihadirkan dalam balutan komedi romantis.

Archie mengatakan Laut Tengah tidak seperti film drama poligami lain yang dikemas secara intens dan penuh gejolak. Meskipun tentu ada konflik cerita, namun Archie mengemas film ini menjadi lebih segar dan ringan.

Baca Juga

“Kita sering disajikan tontonan poligami yang gue bilang 'hardcore' drama, ini tuh enggak gitu. Film ini ringan aja, dan dikemas secara romantic comedy jadi bahasa gambarnya, bahasa sett-nya, itu romcom banget,” kata Archie saat berkunjung ke kantor Republika, Jakarta Selatan, Senin (23/9/2024).

Yang menarik, film ini juga memiliki latar tempat di Korea Selatan sehingga akan memberi nuansa ala drama korea (drakor). “Jadi istilahnya ini film poligami ala drakor,” kata Archie.