REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Setelah gagal ikut dalam kontestasi Pilgub DKI Jakarta, mantan calon presiden Anies Baswedan kembali membuat heboh jagat media sosial. Anies memasang status 'Open To Work' pada laman profilnya di jejaring LinkedIn.
Dalam unggahan di akun Instagram pribadinya, Anies membagikan tangkapan layar foto profilnya di LinkedIn bertuliskan #OpenToWork. Mantan gubernur DKI Jakarta ini menyatakan terbuka untuk berjejaring melalui platform LinkedIn.
Anies mengatakan dia kini menjadi "Pengacara" atau akronim "Pengangguran Banyak Acara". Diksi "Pengacara" sering dipakai sebagai candaan bagi yang tidak memiliki pekerjaan.
"Karena sedang jadi pengacara ada yang mengusulkan saya jadi atlet lari di GBK, naik gunung, main di curug, ngalor-ngidul naik transum berhenti di Perpusnas, ke Sarinah, dan nongkrong di coffee shop. Nah, sebelum melakukan itu semua, tidak lupa update LinkedIn dulu," tulis Anies dalam laman Instagram pribadinya @aniesbaswedan.
"Tapi serius nih, buat yg mau berjejaring dgn saya via LinkedIn, silakan mampir di sini ya: https://www.linkedin.com/in/aniesrasyidbaswedan (klik linktree di bio). Insya Allah saya akan rutin berbagi terkait kepemimpinan, pengembangan diri profesional, dan kemampuan manajerial. Sampai ketemu di LinkedIn."
Unggahan itu mendapatkan banyak respon dari netizen. Bahkan Anies menyebut mendapatkan lebih dari 30 ribu invitation dan unggahannya mendapatkan 191 ribu lebih.
Di profil LinkedIn pribadinya, Anies menuliskan kiprahnya sebagai Gubernur DKI Jakarta 2017-2022 serta menyertakan sejumlah dokumen seperti Story of Collaboration: Jakarta's Transformation 2017-2022. Dia juga menyertakan daftar riwayat hidup atau curriculum vitae pribadinya.
"Terima kasih antusiasmenya, teman-teman yang ingin berjejaring dgn LinkedIn saya. Tidak menyangka pagi ini sudah lebih dari 30 ribu invitation yang masuk, melebihi batas connection maksimal," tulis Anies.