Rabu 16 Oct 2024 17:32 WIB

Ini Sosok Pemuda Palestina yang Terbakar Hidup-Hidup dalam Serangan Israel di RS Al Aqsa

Pria berusia 20 tahun itu ikut syahid bersama ibunya oleh serangan Israel.

Pemuda Palestina yang terbakar hidup-hidup dalam serangan Israel.
Foto: X/ Al Arabiya
Pemuda Palestina yang terbakar hidup-hidup dalam serangan Israel.

REPUBLIKA.CO.ID, JALUR GAZA -- Seorang pria Palestina yang terbakar hidup-hidup setelah serangan Israel di halaman rumah sakit di Jalur Gaza viral di dunia maya. Momen terakhirnya didokumentasikan dalam sebuah video yang memilukan. Pria itu telah diidentifikasi sebagai Shaaban al-Dalou yang berusia 20 tahun.

Serangan udara Israel pada Senin dini hari menyebabkan api menyapu kamp tenda yang penuh sesak di Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa untuk orang-orang yang mengungsi akibat perang. Setidaknya empat orang tewas dan banyak yang mengalami luka bakar parah.

Baca Juga

Seperti dilansir Al Arabiya, sebuah video yang beredar luas menunjukkan al-Dalou terbakar sementara orang-orang berteriak kesakitan sambil berjuang memadamkan api.

Pria berusia 20 tahun itu, menurut laporan media, meninggal dalam kebakaran itu bersama ibunya.

Mahasiswa teknik perangkat lunak itu dilaporkan selamat dari serangan Israel di sebuah masjid yang menewaskan banyak orang minggu lalu. Al-Dalou, menurut laporan, telah mengungsi bersama keluarganya setelah perang Israel di Jalur Gaza.

Perang Israel selama setahun di Gaza terjadi setelah militan Hamas menyerang Israel selatan pada 7 Oktober 2023, menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil, sementara militan Palestina menculik sekitar 250 sandera.

Militer Israel mengklaim bahwa serangannya pada hari Senin menargetkan militan yang bersembunyi di antara warga sipil, tanpa memberikan bukti.

Dalam beberapa bulan terakhir, militer Israel telah berulang kali menyerang tempat penampungan dan kamp tenda yang ramai. Mereka menuduh bahwa pejuang Hamas menggunakannya sebagai tempat persiapan untuk serangan.

Cerita pilu saksi

Para saksi mata serangan udara Israel dan kebakaran yang terjadi di tenda kamp kompleks rumah sakit Gaza berbagi kisah dengan BBC tentang kengerian dan ketidakberdayaan mereka saat melihat orang-orang terluka dan tewas dalam kobaran api.

 

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement