REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pemain sepak bola masa depan Indonesia Arkhan Kaka diakui sebagai salah satu pemain bertalenta dunia. Striker klub Persis Solo ini masuk dalam daftar 60 wonderkid sepak bola tahun 2024 versi media The Guardian.
Arkhan Kaka yang menjadi tumpuan di timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17, mendapat kritikan ketika promosi ke timnas U-19. Namun jurnalis The Guardian menyandingkan namanya dengan sejumlah pemain bakat dunia lainnya. Pemain Spanyol yang memperkuat Barcelona Lamine Yamal dan putra pemain Belanda Patrick Kluivert yakni Shane Kluivert termasuk di dalamnya.
John Duerden jurnalis The Guardian menulis profil Kaka yang namanya diambil dari seorang superstar sepak bola Brasil, Ricardo Kaka. Ia muncul di Piala Dunia U-17 pada tahun 2023.
"Dengan tinggi badan 187 cm, ia menunjukkan bahwa ia mungkin merupakan tipe penyerang dengan fisik yang kuat, yang dapat memberikan sesuatu yang berbeda di lini depan Indonesia. Penyerang Persis Solo ini melakukan debut di liga pada usia 15 tahun, pemain termuda yang pernah melakukannya, dan juga telah naik ke level yang lebih tinggi untuk bermain di tim U-20 Indonesia," lanjutnya.
"Masih ada pekerjaan yang harus dilakukan di tengah kekhawatiran tentang apakah ada rasa lapar untuk meningkatkan sentuhan pertama dan kesadarannya secara umum karena dia tidak masuk dalam tim untuk Kualifikasi Piala Asia U-20 2025, tetapi ada harapan besar bahwa Kaka dapat melakukannya," pungkasnya.
Arkhan Kaka dilansir dari laman resmi klub mengungkapkan rasa senangnya dirinya masuk 60 wonderkid dunia tahun 2024.
"Sangat senang dan bangga karena bisa masuk ke dalam 60 talenta terbaik dunia ini," kata Arkhan Kaka melalui website Persis.
Berikut Daftar 60 Wonderkid Sepak Bola di Dunia Edisi 2024 versi The Guardian:
1.Franco Mastantuono (River Plate)
2. Ian Subiabre (River Plate)
3. James Overy (Manchester United)
4. Kenneth Adejenughure (Liefering)
5. Konstantinos Karetsas (Genk)
6. Moises Paniagua (Always Ready)
7. Gabriel Carvalho (Internacional)
8. Estevao (Palmeiras)
9. Riquelme Felipe (Fluminense)
10. Andres Felipe Davila (DIM)
11. Bruno Durdov (Hajduk Split)
12. Luka Vuskovix (Westerlo dipinjam dari Hajduk Split)
13. Chido Obi Martin (Manchester United)
14. Kendry Paez Andrade (Independeinte del Valle)
15. Chris Rigg (Sunderland)
16. Matias Siltanen (KuPS)
17. Ayyoub Bouaddi (Lille)
18. Joane Gadou (RB Salzburg)
19. Rayane Messi (Strasbourg)
20. Enzo Molebe (Lyon)
21. Vakhtang Salia (Dinamo Tbilisi)
22. Viggo Gebel (RB Leipzig)
23. Francis Onyeka (Bayer Leverkusen)
24. Charalampos Kostoulas (Olympiacos)
25. Arkhan Kaka (Persis Solo)
26. Emanuel Benjamin (Real Madrid)
27. Federico Coletta (Roma)
28. Mattia Liberali (Milan)
29. Rento Takaoka (Nissho Gakuen High School)
30. Matheus Reis (Fluminense)
31. Jaden de Guzman (PSV)
32. Shane Kluivert (Barcelona)
33. Daniel Daga (Enyimba)
34. Sebastian Olderhem (Stabaek)
35. Oskar Spiten-Nysaeter (Stabaek)
36. Maxloren Castro (Sporting Cristal)
37. Adrian Przyborek (Pogon Szczecin)
38. Rodrigo Mora (Porto)
39. Geovany Quenda (Sporting)
40. Alexandru Stoian (Farul)
41. Talal Haji (Al-Ittihad)
42. Mihajlo Cvetkovic (FK Cukaricki)
43. Andrija Maksimovic (Red Star Belgrade)
44. Lorenzo Hoareau (Saint Louis Suns United)
45. Siyabonga Mabena (Mamelodi Sundows)
46. Marc Bernal (Barcelona)
47. Pau Cubarsi (Barcelona)
48. Joan Martinez (Real Madrid)
49. Lamine Yamal (Barcelona)
50. Bleon Kurtulus (Halmstad)
51. Azizbek Tulkinbekov (Bunyodkor)
52. Jonah Kusi-Asare (Bayern Munich)
53. Marvin Akahomen (Basel)
54. Koussay Maacha (Espérance de Tunis)
55. Ege Arac (Galatasaray)
56. Mustafa Erhan Hekimoglu (Besiktas)
57. Kyrylo Dihtyar (Metalist Kharkiv)
58. Zavier Gozo (Real Salt Lake)
59. Christian McFarlane (New York City FC)
60. Alfonso Montero (Juventus Primavera)