Executive Vice President (EVP) Perencanaan Sistem Ketenagalistrikan PLN Warsono M Martono menjadi pembicara dalam Panel Super Grid and Smart Grid: Connecting the Dots, Embracing Intermittency di COP29, Azerbaijan, Senin (18/11/2024). PT PLN (Persero) berkomitmen menjalankan transisi energi dengan membangun ekosistem energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia. Termasuk di dalamnya adalah inisiatif pengembangan super grid dan smart grid PLN untuk mengatasi tantangan ketidaksesuaian suplai-permintaan serta intermittensi listrik hijau di masa depan. (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
General Manager Assistant of Business Divisions State Grid Corporation of China He Jing (kiri) menjadi pembicara dalam Panel Super Grid and Smart Grid: Connecting the Dots, Embracing Intermittency di COP29, Azerbaijan, Senin (18/11/2024). PT PLN (Persero) berkomitmen menjalankan transisi energi dengan membangun ekosistem energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia. Termasuk di dalamnya adalah inisiatif pengembangan super grid dan smart grid PLN untuk mengatasi tantangan ketidaksesuaian suplai-permintaan serta intermittensi listrik hijau di masa depan. (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
Executive Vice President (EVP) Perencanaan Sistem Ketenagalistrikan PLN Warsono M Martono (kedua kanan) menjadi pembicara dalam Panel Super Grid and Smart Grid: Connecting the Dots, Embracing Intermittency di COP29, Azerbaijan, Senin (18/11/2024). PT PLN (Persero) berkomitmen menjalankan transisi energi dengan membangun ekosistem energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia. Termasuk di dalamnya adalah inisiatif pengembangan super grid dan smart grid PLN untuk mengatasi tantangan ketidaksesuaian suplai-permintaan serta intermittensi listrik hijau di masa depan. (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
Executive Vice President (EVP) Perencanaan Sistem Ketenagalistrikan PLN Warsono M Martono (kedua kanan) menjadi pembicara dalam Panel Super Grid and Smart Grid: Connecting the Dots, Embracing Intermittency di COP29, Azerbaijan, Senin (18/11/2024). PT PLN (Persero) berkomitmen menjalankan transisi energi dengan membangun ekosistem energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia. Termasuk di dalamnya adalah inisiatif pengembangan super grid dan smart grid PLN untuk mengatasi tantangan ketidaksesuaian suplai-permintaan serta intermittensi listrik hijau di masa depan. (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
Executive Vice President (EVP) Perencanaan Sistem Ketenagalistrikan PLN Warsono M Martono (kanan) menyerahkan cinderamata kepada General Manager Assistant of Business Divisions State Grid Corporation of China He Jing seusai Panel Super Grid and Smart Grid: Connecting the Dots, Embracing Intermittency di COP29, Azerbaijan, Senin (18/11/2024). PT PLN (Persero) berkomitmen menjalankan transisi energi dengan membangun ekosistem energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia. Termasuk di dalamnya adalah inisiatif pengembangan super grid dan smart grid PLN untuk mengatasi tantangan ketidaksesuaian suplai-permintaan serta intermittensi listrik hijau di masa depan. (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
Executive Vice President (EVP) Perencanaan Sistem Ketenagalistrikan PLN Warsono M Martono (kedua kanan) berfoto bersama para pembicara dalam Panel Super Grid and Smart Grid: Connecting the Dots, Embracing Intermittency di COP29, Azerbaijan, Senin (18/11/2024). PT PLN (Persero) berkomitmen menjalankan transisi energi dengan membangun ekosistem energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia. Termasuk di dalamnya adalah inisiatif pengembangan super grid dan smart grid PLN untuk mengatasi tantangan ketidaksesuaian suplai-permintaan serta intermittensi listrik hijau di masa depan. (FOTO : Republika/Edwin Dwi Putranto)
inline
REPUBLIKA.CO.ID, BAKU -- Executive Vice President (EVP) Perencanaan Sistem Ketenagalistrikan PLN Warsono M Martono menjadi pembicara dalam Panel Super Grid and Smart Grid: Connecting the Dots, Embracing Intermittency di COP29, Azerbaijan, Senin (18/11/2024).
PT PLN (Persero) berkomitmen menjalankan transisi energi dengan membangun ekosistem energi baru terbarukan (EBT) di Indonesia.
Termasuk di dalamnya adalah inisiatif pengembangan super grid dan smart grid PLN untuk mengatasi tantangan ketidaksesuaian suplai-permintaan serta intermittensi listrik hijau di masa depan.
sumber : Republika
Advertisement