REPUBLIKA.CO.ID, MANCHESTER -- Pelatih Manchester City Josep 'Pep' Guardiola mengatakan, empat kekalahan beruntun klub berjuluk The Citizens di semua kompetisi menjadi alasan dirinya memutuskan untuk memperpanjang kontrak di sana selama dua tahun hingga 2027. Dengan perpanjangan kontrak ini, maka Guardiola akan membesut Manchester City selama 11 tahun.
"Saya merasa saya tidak bisa pergi sekarang. Sesederhana itu. Jangan tanya kenapa, mungkin karena empat kekalahan itu. Saya merasa klub masih membutuhkan saya," ujar Guardiola, dikutip dari laman web Manchester City di Jakarta, Jumat (22/11/2024).
Sebelum jeda internasional pada November 2024, Manchester City takluk empat kali secara beruntun pada empat laga terakhirnya yakni dari kandas 1-2 dari Totenham Hotspur di Piala Liga, 1-2 dari Bournemouth di Liga Inggris, 1-4 dari Sporting CP di Liga Champions UEFA dan 1-2 Brighton and Hove Albion di Liga Inggris.
Guardiola, juru taktik tersukses Manchester City dengan koleksi enam gelar juara Liga Inggris, menyebut dirinya begitu mencintai klub yang sudah berdiri sejak tahun 1880 itu. Perasaan tersebut membuatnya yakin untuk bertahan, meski rumor yang menyatakan dirinya akan hengkang dari City setelah kontraknya habis tahun 2025 berembus kencang.
"Saya menikmati berada di sini. Saya menyukai pekerjaan saya sebagai manajer klub ini," tutur pria berusia 53 tahun itu.
Guardiola menegaskan bahwa dirinya belum merasa harus meninggalkan Manchester City, apalagi situasi tim sedang tidak bagus lantaran beberapa pemain cedera. Mereka mulai merasakan kekalahan demi kekalahan, sesuatu yang jarang terjadi di era Guardiola.
Meski demikian, Guardiola menegaskan bahwa dia tidak akan menutup kemungkinan berhenti sebagai pelatih City ketika dirinya berpikir sudah cukup. "Saya sering mengatakan sejak beberapa tahun lalu, ketika tidak merasakan lagi hasrat melatih, saya akan menghubungi pemiliki dan CEO klub dan menyampaikan bahwa saya akan pergi, walau masih terikat kontrak," tutur dia.
Guardiola didatangkan City pada tahun 2016 setelah dirinya melatih Bayern Muenchen. Selama melatih Manchester City, Guardiola sudah mempersembahkan 18 trofi juara yakni enam Liga Inggris, dua Piala FA, empat Piala Liga, tiga Community Shield, satu Liga Champions UEFA, satu Piala Super UEFA dan satu Piala Dunia Antarklub FIFA. Guardiola pun membawa Manchester City menjadi tim pertama yang menjuarai Liga Inggris empat musim beruntun.
Terkait rahasia suksesnya di Manchester City, Guardiola menyebut hal itu sangat banyak. Akan tetapi, dia bisa menyebutkan satu hal.
"Saya pikir klub ini sangat stabil dan semua orang mengenal betul kualitas pemain-pemain kami," kata dia.
The journey continues 🩵 pic.twitter.com/8aluupvQw9
— Manchester City (@ManCity) November 21, 2024