REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO -- Ajaran Islam menempatkan nasihat pada tempat yang penting. Ini karena memberi nasihat dapat memantapkan persaudaraan di antara umat Islam.
Apalagi, bila nasihat yang disampaikan seorang Muslim semata-mata hanya karena Allah dan muncul sebagai wujud kasih sayang terhadap saudaranya.
Tak heran jika Nabi Muhammad SAW menjadikan nasihat sebagai tiang agama sekaligus barometer dalam melaksanakan agama. Tamim ad-Dari RA meriwayatkan bahwa Rasulullah SAW bersabda, ''Agama itu nasihat.'' (HR Bukhari dan Muslim).
Terkait nasihat, Imam Ahmad bin Hanbal atau Imam Hambali pernah memberikan nasihat kepada umat Islam. Adapun nasihat Imam Ahmad bin Hanbal tersebut berbunyi,
"Allah mewahyukan kepada Isa AS, 'jika kau seorang diri jagalah hatimu, jika kau bersama orang jagalah lisanmu, jika kau berada di meja makan jagalah perutmu, dan jika kau berada di jalan jagalah matamu. Itu akan memberikanmu keselamatan," kata Imam Ahmad bin Hanbal seperti dikutip dalam buku Biografi Empat Imam Mazhab karangan Syeh Abdul Aziz Asy-Syinawi terbitan Beirut Publishing.
Imam Ahmad bin Hanbal atau yang juga dikenal dengan nama Imam Hambali merupakan salah satu imam mazhab dalam fikih Islam. Mazhabnya dikenal dengan nama mazhab Ahmad bin Hanbal atau mazhab Hambali.
Imam yang dikenal sebagai pakar fikih, hadis, dan teologi dalam Islam itu lahir di Mary, Turkmenistan pada 780 M dan meninggal di Baghad pada 855 M. Imam Ahmad bin Hanbal pernah menyampaikan nasihatnya tentang bagaimana caranya agar manusia diberi keselamatan oleh Allah.