Ahad 29 Dec 2024 09:24 WIB

Mensesneg Upayakan Prabowo dan PM Anwar Bertemu Januari 2025

Agenda pertemuan sedang dicocokkan dengan tim protokol kepresidenan RI dan Malaysia.

Rep: Antara/ Red: Erik Purnama Putra
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim bersama Presiden Prabowo Subianto di Putrajaya, Malaysia, Kamis (4/4/2024).
Foto: FB Anwar Ibrahim
Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim bersama Presiden Prabowo Subianto di Putrajaya, Malaysia, Kamis (4/4/2024).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Prasetyo Hadi menyampaikan, pihaknya sedang mengatur ulang jadwal pertemuan antara Presiden Prabowo Subianto dan Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim. Pertemuan keduanya di Pulau Langkawi, Malaysia pada Senin (23/12/2024), tertunda akibat masalah teknis.

Prasetyo mengaku, merencanakan penjadwalan pertemuan kedua kepala negara itu pada Januari 2025. "Ya ada kemungkinan Januari," kata Prasetyo yang dijumpai usai menghadiri agenda Perayaan Natal Nasional 2024 di Indonesia Arena, Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, Sabtu (28/12/2024) malam WIB.

Baca Juga

Menurut Prasetyo, agenda pertemuan itu sedang dicocokkan dengan tim protokol kepresidenan kedua negara dan diupayakan berlangsung secepatnya. Saat ditanya terkait beda alasan dari batalnya pertemuan antara Prabowo dan PM Anwar, Prasetyo menyebut, adanya agenda lain di dalam negeri seperti persiapan pergantian tahun hingga perayaan Natal 2024.

"Akhir tahun Natalan dahulu, persiapan tahun baru, gitu," kata politikus Partai Gerindra tersebut.

Sebelumnya, Anwar melalui akun X-nya menjelaskan bahwa pertemuan itu batal karena Presiden Prabowo mengalami kendala kesehatan. Padahal, Anwar dan keluarga sudah tiba di Pulau Langkawi untuk menyambut orang nomor satu di Indonesia tersebut.

"Saya dan keluarga sudah berada di Pulau Langkawi untuk menerima kunjungan sahabat, Presiden Prabowo Subianto, hari ini. Namun, tadi malam beliau meminta pertemuan tersebut ditunda beberapa hari karena demam," tulis Anwar, Senin.

Namun, pernyataan tersebut ditepis oleh Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya. Menurut dia, Presiden Prabowo batal bertemu Anwar karena keperluan penting di Jakarta yang mengharuskannya kembali segera.

Sesampainya di Jakarta, Presiden Prabowo langsung memimpin agenda rapat terbatas bersama sejumlah anggota kabinet di ruang tunggu Base Ops Lanud Halim Perdanakusuma.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement