Senin 03 Mar 2025 17:12 WIB

Pengendalian Emisi Salah Satu Fokus MIND ID Wujudkan Pertambangan Berkelanjutan

MIND ID berpegang pada panduan pemerintah Indonesia dalam mengendalikan emisi.

Rep: Frederikus Dominggus Bata / Red: Gita Amanda
Salah satu fokus utama yang dijalankan MIND ID adalah pengendalian emisi. (ilustrasi)
Foto: dok MIND ID
Salah satu fokus utama yang dijalankan MIND ID adalah pengendalian emisi. (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- BUMN Holding Industri Pertambangan Indonesia (MIND ID), terus berkomitmen meningkatkan nilai tambah sumber daya mineral Indonesia dengan cara yang bertanggung jawab dan berkelanjutan. Salah satu fokus utama yang dijalankan adalah pengendalian emisi, melalui penerapan manajemen operasional yang efisien serta pemanfaatan teknologi untuk mendukung praktik pertambangan ramah lingkungan.

Department Head of ESG Performance & Reporting MIND ID, Arief Rifiandi Wiwaha, menegaskan pihaknya telah mengadopsi metode perhitungan emisi yang akuntabel. Caranya dengan menggunakan metodologi yang sesuai dengan regulasi nasional maupun standar internasional. Langkah ini bertujuan untuk memastikan peningkatan kinerja operasional tetap sejalan dengan pengendalian emisi dalam batas yang dapat dikelola secara optimal.

Baca Juga

"Fokus utama kami adalah mengendalikan dan menurunkan intensitas emisi. Memang ada opsi karbon kredit yang bisa menjadi solusi, tetapi ini adalah opsi terakhir di mana seluruh upaya untuk penurunan intensitas emisi sudah dilakukan. Sebelum masuk ke dunia perdagangan karbon, kami memastikan emisi dapat dikendalikan di internal MIND ID,” ujar Arief dalam keterangan resmi, dikutip Senin (3/3/2025).

Arief menambahkan MIND ID berpegang pada panduan pemerintah Indonesia dalam mengendalikan emisi, sesuai dengan komitmen Enhanced Nationally Determined Contribution (ENDC). Target pengendalian emisi ini kemudian diterjemahkan ke dalam rencana jangka menengah dan panjang perusahaan, yang mencakup berbagai strategi efisiensi energi dan inovasi teknologi. 

Sebagai langkah konkret dalam menekan emisi, perusahaan-perusahaan anggota MIND ID telah menerapkan berbagai upaya efisiensi energi dan transisi menuju energi bersih. Salah satu contohnya adalah pemanfaatan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) oleh PT Indonesia Asahan Aluminium (INALUM) dan PT Vale Indonesia Tbk sebagai sumber utama energi operasionalnya.

MIND ID juga menjalankan berbagai inisiatif lain untuk menekan konsumsi energi dan emisi karbon, seperti optimalisasi produksi, serta digitalisasi operasional tambang. Teknologi ini berperan dalam meningkatkan efisiensi peralatan, mengurangi konsumsi bahan bakar, dan meminimalkan emisi gas rumah kaca.

Untuk elektrifikasi alat tambang, PT Freeport Indonesia telah menggunakan lokomotif listrik untuk mengangkut material di tambang bawah tanah, sementara PT Bukit Asam Tbk telah menggunakan bucket wheel loader bertenaga listrik untuk operasi penambangan batu bara.

“Kami menyebut pendekatan ini sebagai Smart Operation. Dengan strategi yang terarah, MIND ID berkomitmen menciptakan Industri Pertambangan dan Pengolahan Mineral yang lebih rendah emisi, lebih efisien, dan ramah terhadap ekologi,” ujar Arief, menutup pernyataannya.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement
Advertisement