Senin 10 Mar 2025 10:19 WIB

Bikin Selalu Optimis, Ini Rahasia Berdoa dengan Asmaul Husna Menurut Quraish Shihab

Dalam berdoa, kita dianjurkan untuk menyebut Asmaul Husna

Doa (ilustrasi)
Foto: republika
Doa (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, Sudah seyogyanya umat Islam berharap dan bergantung hanya kepada Allah SWT. Dialah yang memiliki kekuasaan tanpa batas. Dalam setiap kondisi, Islam menuntun kita untuk selalu mengingat Allah dan mengharapkan pertolongan-Nya.

Pengharapan dan ketergantungan pada Sang Khalik antara lain diekspresikan lewat doa. Berdoa sejatinya adalah sebuah komunikasi langsung antara manusia dan Tuhan untuk mendapatkan pertolongan, anugerah, terhindar dari bencana, dan sebagainya.

Baca Juga

Doa juga menjadi simbol dan pengakuan bahwa manusia tidak memiliki kekuataan apa pun di hadapan Allah. Banyak hadis Rasulullah yang menjelaskan keutamaan doa. Antara lain, yang menyebutkan doa adalah rohnya ibadah. Dalam Alquran juga banyak disebutkan tentang pentingnya berdoa.

Agar doa kita terkabul, ada adab atau tata cara yang harus dipenuhi. Antara lain, doa harus keluar dari lubuk hati yang paling dalam dan disertai ketundukan serta pengagungan terhadap diri-Nya. Dalam berdoa, kita juga dianjurkan untuk menyebut Asmaul Husna, yaitu 99 nama atau sifat Allah yang baik.

Ini sesuai dengan firman Allah dalam surah al-A'raf ayat 180, yang berarti doa yang kita panjatkan perlu disesuaikan dengan sifat atau nama yang disandang Allah.

Quraish Shihab dalam Doa Asmaul Husna menjelaskan tentang kandungan makna di balik setiap nama Allah dalam Asmaul Husna.Misalnya, seseorang yang mengharapkan rezeki yang banyak dan berkah, hendaknya ia membaca Ar-Razzaq dalam doanya yang berarti Sang Pemberi Rezeki. Dalam nama ini terkandung makna bahwa Allahlah yang berkuasa untuk melapangkan rezeki seseorang atau menyempitkannya. Dialah penentu mutlak rezeki setiap makhluknya.

Contoh lain, seseorang yang memohon ampunan Allah hendaknya membaca Al-Ghaffar dalam doanya. Nama ini berarti Allah adalah Sang Pemberi Ampunan. Tidak ada satu manusia pun yang lepas dari dosa. Karena itu, kita harus mengharapkan ampunan Allah agar terbebas dari dosa-dosa yang kita lakukan.

Dengan menyebutkan sifat atau nama Allah pada saat berdoa yang disesuaikan dengan permohonan kita, itu bisa menjadi salah satu faktor dikabulkannya pengharapan tersebut. Selain itu, penyebutan Asmaul Husna juga akan membuat kita merasa optimistis karena doa itu keluar dari lubuk hati yang mendalam.

 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini

Apa yang paling menarik bagi Anda tentang Singapura?

1 of 7
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement