Kamis 22 May 2025 06:53 WIB

Son Heung-min Bahagia Akhirnya Dapatkan Trofi Bersama Tottenham

Son Heung min pernah gagal di final Liga Champions.

Son Heung-min dari Tottenham Hotapur.
Foto: AP
Son Heung-min dari Tottenham Hotapur.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kapten Tottenham Hotspur Son Heung-min akhirnya mengakhiri penantian panjang tanpa gelar bersama klub London itu. Iamengantarkan Spurs menjuarai Liga Europa 2024/25, Kamis (22/5/2025) dini hari WIB.

Spurs menang 1-0 atas Manchester United pada laga final yang dimainkan di Stadion San Mames, Bilbao, Spanyol.

Baca Juga

“Hari ini mimpi menjadi kenyataan. Saya merasa seperti orang paling bahagia di dunia,” ujar Son dikutip dari TNT Sports, Kamis.

Gol tunggal kemenangan Tottenham dicetak Brennan Johnson pada babak kedua, untuk memastikan satu-satunya gelar yang berhasil diraih klub tersebut dalam satu dekade terakhir.

Bagi Son, yang telah berseragam Spurs sejak 2015 dan menjadi pencetak gol terbanyak kelima sepanjang sejarah klub, momen ini menjadi puncak dari perjalanan panjangnya.

“Saya benar-benar merasakan tekanan. Dalam tujuh hari terakhir, saya terus memimpikan pertandingan ini setiap malam,” kata pemain Korea Selatan itu.

Pemain berusia 32 tahun tersebut menjadi satu-satunya anggota skuad Spurs yang juga tampil saat mereka kalah di final Liga Champions 2019. Lima tahun berselang, Son  menebus kegagalan itu di panggung Eropa.

Kemenangan ini sekaligus mengamankan tiket Tottenham ke Liga Champions musim depan, meskipun mereka terpuruk di peringkat ke-17 klasemen akhir Liga Inggris musim ini.

Son juga menyampaikan terima kasih kepada para para penggemarnya di kampung halaman yang menyaksikan laga final tersebut pada pukul 04.00 pagi waktu setempat.

“Saya sangat bangga menjadi orang Korea. Terima kasih untuk semua fans di Korea yang tetap mendukung saya meski harus begadang,” kata dia.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement