SUKABUMI--Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) menggelar kegiatan penyusunan perencanaan program strategis daerah, yakni Program Padat Karya, Kampung Wakaf, dan pengelolaan Dana Kelurahan. Harapannya, program ini bisa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.

Kegiatan tersebut berlangsung di Balai Kota Sukabumi pada Senin (26/5/2025) yang diikuti para camat dan lurah se-Kota Sukabumi. Dalam momen itu Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki memberikan arahan agar pelaksanaan kegiatan berjalan lancar.

'' Kegiatan ini bertujuan untuk menyusun perencanaan yang tepat sasaran, partisipatif, dan berkelanjutan,'' kata Kepala Bappeda Kota Sukabumi, Asep Suhendrawan. Terlaksananya program itu dalam rangka mendorong pembangunan berbasis potensi lokal.

Menurut Asep, program Padat Karya ditujukan untuk membuka lapangan kerja sekaligus mempercepat pembangunan infrastruktur skala kecil. Sementara Kampung Wakaf dan Dana Kelurahan diarahkan untuk pemberdayaan ekonomi dan peningkatan kualitas layanan publik di tingkat kelurahan.

Wali Kota Sukabumi Ayep Zaki menerangkan, dalam program padat karya setiap kelurahan akan diberikan anggaran sekitar Rp 135 juta yang dialokasikan untuk upah pekerja program padat karya dan pengadaan sarana prasarana penunjang. Ia menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dan partisipasi aktif masyarakat, agar program ini dapat memberikan dampak nyata bagi kesejahteraan warga. Riga Nurul Iman

Ikuti Whatsapp Channel Republika