Selasa 17 Jun 2025 09:23 WIB

Kupas Tuntas Masa Depan Lulusan Prodi Teknologi Informasi di Open House 2025

Cyber University bukan hanya tempat belajar, juga gerbang menuju kesuksesan.

Cyber University menyelenggarakan open house soal prospek dan peluang di bidang teknologi informasi, Rabu (18/6/2025) ini.
Foto: Cyber University
Cyber University menyelenggarakan open house soal prospek dan peluang di bidang teknologi informasi, Rabu (18/6/2025) ini.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Cyber University, sebagai Kampus Fintech Pertama di Indonesia, kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak generasi digital unggul melalui Open House 2025 yang berlangsung daring via Zoom, Rabu (18/6/2025) besok.

Mengusung tema “Teknologi Informasi: Prodi dan Profesi yang Akan Terus Naik Daun Hingga 2035”, acara ini menjadi ajang inspiratif bagi siswa SMA/SMK sederajat yang ingin mengetahui lebih dalam prospek dan peluang di bidang Teknologi Informasi.

Setiaji,Kepala Kampus Cyber University mengatakan, kegiatan ini menghadirkan Dicky Hariyanto, Ketua Program Studi Teknologi Informasi Cyber University dan Rizky Hesandana, dosen muda sekaligus praktisi digital dan AI.

Mereka bakal membagikan wawasan penting mengenai urgensi memilih program studi yang relevan dan adaptif dengan kebutuhan industri digital masa depan.

"Open House 2025 menghadirkan alumnus Novi Maharani, yang kini bekerja di PT Bank Rakyat Indonesia dan Raden Issa, mahasiswa aktif yang berhasil menempati posisi strategis di PT PARI lewat program magang," katanya, dalam keterangan rilis, Selasa (17/6/2025).

Menurutnya, pengalaman keduanya menjadi bukti konkret Prodi Teknologi Informasi di Cyber University bukan hanya tempat belajar, tetapi juga gerbang menuju kesuksesan karier di dunia nyata.

Selain itu, Cyber University mempunyai program CLP (Company Learning Program) 3+1, skema pendidikan inovatif dengan konsep 3 tahun kuliah di kampus dan 1 tahun magang industri.

"CLP menjawab tantangan link and match antara dunia pendidikan dan dunia kerja, memberikan mahasiswa pengalaman praktis langsung dari lapangan serta koneksi profesional sejak dini,’’ katanya menegaskan.

Ditambah dengan model pembelajaran hybrid 60 persen offline, 40 persen online, kata Setiaji, mahasiswa dapat mengatur waktu secara fleksibel dan efisien, serta mengurangi biaya hidup tanpa mengorbankan kualitas pembelajaran.

Calon mahasiswa yang ingin mengikuti kegiatan ini bisa mendaftar melalui bit.ly/open-house-cyber, akan ada doorprize dengan hadiah yang sangat menarik.

"Jangan sampe ketinggalan ya, nanti di Open House juga akan ada informasi beasiswa kuliah di Cyber University, langsung daftar aja," ajak Setiaji.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement