Sabtu 12 Jul 2025 19:04 WIB

CCTV Rekam Penjaga Indekos Intip Kamar Diplomat Malam Sebelum Korban Ditemukan Tewas

Tidak diketahui pasti alasan penjaga indekos itu mengintip.

Rep: Bayu Adji P / Red: Teguh Firmansyah
CCTV rekam penjaga kos intip kamar diplomat yang ditemukan tewas.
Foto: Istimewa
CCTV rekam penjaga kos intip kamar diplomat yang ditemukan tewas.

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah fakta baru terungkap dalam kasus seorang diplomat berinisial ADP (39 tahun) yang ditemukan tewas di kamar indekosnya, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2025). Dalam dua buah video rekaman CCTV yang didapatkan Republika, penjaga indekos itu sempat mengintip ke arah kamar korban sebelum ditemukan meninggal dunia.

Dari video CCTV pertama yang terekam pada Selasa pukul 00.27 WIB, tampak penjaga indekos yang berlokasi di Jakarta Gondangdia Kecil Nomor 22 itu nampak berjalan di depan kamar korban.

Baca Juga

Penjaga yang mengenakan sarung dan bertelanjang dada itu sempat terlihat mendekatkan kepalanya ke pintu kamar korban, seperti mengintip. Penjaga indekos itu juga nampak sedang berbicara dengan seseorang melalui ponsel yang dibawanya.

Sementara itu, dalam video kedua yang terekam pada Selasa pukul 05.20 WIB, penjaga yang sama kembali terlihat membawa sapu melintas di depan kamar korban. Penjaga itu juga sempat melihat beberapa detik ke jendela di samping pintu kamar korban. 

Tidak diketahui pasti alasan penjaga indekos itu mengintip. Apakah menaruh curiga dengan kamar tersebut, atau ada hal lain.

Namun yang pasti, berdasarkan laporan polisi, korban ditemukan meninggal dunia dalam kamarnya pada sekitar pukul 08.00 WIB. Saat ditemukan, kepala korban tertutup atau terikat lakban.

 

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Republika Online (@republikaonline)

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement