Selasa 19 Aug 2025 06:22 WIB

HUT ke-80 Jabar, Pemprov Jabar akan Gelar Kirab Budaya

Kirab budaya akan mengusung tema kerajaan-kerajaam yang pernah ada di Tanah Pasundan.

Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi (KDM) menjawab pertanyaan wartawan usai rapat dengan Badan Anggaran DPRD Provinsi Jabar, Senin (3/3/2025) malam.
Foto: Muhammad Taufik/REPUBLIKA
Gubernur Jawa Barat Kang Dedi Mulyadi (KDM) menjawab pertanyaan wartawan usai rapat dengan Badan Anggaran DPRD Provinsi Jabar, Senin (3/3/2025) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan menggelar Kirab Budaya sebagai rangkaian puncak acara Hari Jadi Ke-80 Provinsi Jabar, hari ini, Selasa (19/8/2025). Kirab budaya ini akan menghadirkan unsur kerajaan Sunda yang pernah berdiri di Tanah Pasundan.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar Lendra Sofyan, mengatakan kirab budaya yang diisi karnaval itu akan berlangsung setelah rapat Paripurna Hari Jadi ke-80 Provinsi Jawa Barat di Gedung Merdeka pada hari yang sama. "Karnaval yang pertama kali diselenggarakan ini akan menampilkan aspek kebudayaan Jawa Barat secara lengkap dengan menunjukkan keberagaman budaya kerajaan yang pernah berdiri di tanah Jawa Barat oleh para kepala daerah, pak gubernur ingin kembali mengingatkan sejarah dan budaya Jabar yang beragam dari kerajaan Kacirebonan, Tarumanegara, Galuh Pajajaran, Pakuan, hingga Sumedang Larang," kata Lendra di Bandung, Senin (18/8/2025).

Baca Juga

Para kelapa daerah dan wakilnya dari seluruh Kabupaten/Kota di Jabar, Kepala OPD Provinsi Jabar, perwakilan desa, para seniman sanggar dan komunitas, kata Lendra, akan ikut kirab yang menampilkan keindahan kostum kerajaan, cerita rakyat, atraksi seni tradisional hingga jampana/dongdang berisi makanan khas Jawa Barat. Kirab akan diikuti sekitar 3.000 peserta yang akan berjalan kaki, mengendarai kuda dan juga kereta kencana, tidak ada kendaraan bermotor, yang akan bergerak mulai dari Gedung Merdeka, Jalan Asia Afrika hingga finis di Gedung Sate Kota Bandung.

"Jadi diawali dengan rapat paripurna di Gedung Merdeka pada pukul 13.00 WIB, yang kemudian dilanjutkan dengan karnaval Kirab Budaya mulai pukul 15.00 WIB. 41 ekor kuda akan berada di barisan paling depan," ujarnya.

Kirab Budaya akan dimulai pukul 15.00 - 18.00 WIB, dengan rute yang akan dilalui, yakni Gedung Merdeka – Jalan Soekarno – Jalan Naripan – Jalan Braga – Jalan Suniaraja (Viaduct) – Jalan Wastukencana – Jalan R.R.E Martadinata – Jalan H. Juanda – Jalan Diponegoro – dan berakhir di Gedung Sate.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
فَبِمَا رَحْمَةٍ مِّنَ اللّٰهِ لِنْتَ لَهُمْ ۚ وَلَوْ كُنْتَ فَظًّا غَلِيْظَ الْقَلْبِ لَانْفَضُّوْا مِنْ حَوْلِكَ ۖ فَاعْفُ عَنْهُمْ وَاسْتَغْفِرْ لَهُمْ وَشَاوِرْهُمْ فِى الْاَمْرِۚ فَاِذَا عَزَمْتَ فَتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ ۗ اِنَّ اللّٰهَ يُحِبُّ الْمُتَوَكِّلِيْنَ
Maka berkat rahmat Allah engkau (Muhammad) berlaku lemah lembut terhadap mereka. Sekiranya engkau bersikap keras dan berhati kasar, tentulah mereka menjauhkan diri dari sekitarmu. Karena itu maafkanlah mereka dan mohonkanlah ampunan untuk mereka, dan bermusyawarahlah dengan mereka dalam urusan itu. Kemudian, apabila engkau telah membulatkan tekad, maka bertawakallah kepada Allah. Sungguh, Allah mencintai orang yang bertawakal.

(QS. Ali 'Imran ayat 159)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement