Sabtu 11 Aug 2018 12:55 WIB

Rini: Program 'Siswa Mengenal Nusantara' Dorong Kualitas SDM

Siswa Mengenal Nusantara bertujuan untuk saling mengenal kebudayaan daerah.

Para peserta Program Siswa Mengenal Nusantara antusias mengikuti Digital Sharing Session di Telkom Landmark Tower, Jakarta (10/8).
Foto: telkom
Para peserta Program Siswa Mengenal Nusantara antusias mengikuti Digital Sharing Session di Telkom Landmark Tower, Jakarta (10/8).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) kembali menggelar program Siswa Mengenal Nusantara (SMN) 2018. Menteri BUMN Rini Soemarno berharap peserta yang mengikuti program SMN 2018 bisa tumbuh menjadi sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas dan bermanfaat bagi bangsa.

Melalui program ini juga akan mengajarkan peserta untuk lebih mengenal budaya Nusantara dan kiprah BUMN dalam membangun negeri. "Indonesia begitu besar, begitu kaya dengan keanekaragaman suku dan budaya. Program yang sudah kami gagas sejak tahun 2015 sangat bermanfaat untuk meningkatan pengetahuan, terutama untuk saling mengenal kebudayaan satu sama lain," ujar Rini dalam acara Launching Program Siswa Mengenal Nusantara tahun 2018 di Vertical Garden, Telkom Landmark Tower, Jakarta, Jumat (10/8).

Menurut dia, berbagai pelajaran dan pengalaman yang didapat dari program SMN ini bisa menjadi  bekal untuk menjadikan adik-adik sekalian SDM yang berkualitas demi bisa membangun Indonesia. Dalam kesempatan yang sama, Rini secara resmi melepas 150 siswa Program SMN.

photo
Para peserta Program Siswa Mengenal Nusantara antusias mengikuti Digital Sharing Session di Telkom Landmark Tower, Jakarta (10/8).

Pelepasan peserta yang bertajuk Inspiration Day ini, merupakan titik awal bagi para peserta untuk mulai menjalankan kegiatan pertukaran pelajar ke berbagai provinsi di Indonesia. Selama dikirim ke provinsi tujuan, para peserta akan tinggal bersama keluarga angkat yang merupakan warga asli daerah tersebut. Para peserta akan memperoleh materi seperti wawasan sosial budaya, pendidikan, entrepreneurship, BUMN dan Nusantara.

Peserta program SMN adalah para pelajar terpilih yang telah melewati serangkaian proses seleksi, terkait prestasi akademik dan/atau non akademik, aktif sebagai pengurus organisasi, dan berasal dari keluarga yang kurang mampu. Untuk menciptakan kesempatan bagi seluruh pelajar tanpa terkecuali, program ini juga mengikutsertakan peserta difabel.

Siswa program SMN yang hadir pada kesempatan ini, melibatkan peserta dari 6 BUMN diantaranya Telkom sebagai koordinator Provinsi DKI Jakarta, BNI sebagai koordinator Provinsi D.I Aceh, Pertamina sebagai koordinator Provinsi Papua, WIKA sebagai koordinator Provinsi Sulawesi Tengah, Pelindo 2 sebagai koordinator Provinsi Bangka Belitung, dan Pupuk Indonesia Holding Company (PIHC) sebagai koordinator Provinsi Kalimantan Utara.

PGS Direktur Utama Telkom David Bangun menegaskan jika pihaknya mendukung penuh pelaksanaan SMN dalam rangkaian program BUMN Hadir untuk Negeri. Di era serba digital ini, kata dia, kesempatan para pelajar untuk terus meningkatkan kemampuan dalam masing-masing bidang yang diminati begitu terbuka lebar.

Telkom menyambut baik berbagai program yang dapat meningkatkan pengetahuan dan pengalaman masyarakat. Khususnya terkait wawasan nusantara untuk menumbuhkan dan meningkatkan rasa cinta tanah air, seperti SMN ini.

"Telkom sebagai BUMN di bidang telekomunikasi digital berupaya memberikan dukungan maksimal, khususnya dari sisi pembangunan infrastruktur dan penyediaan layanan Information and Communication Technology (ICT) yang dapat diakses masyarakat, khususnya para pelajar di seluruh wilayah Indonesia,” kata David.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement