Senin 04 May 2015 20:59 WIB

Sstt..ini Rahasia Agar Aplikasi Diminati Banyak Pengguna

aplikasi ponsel semakin mempermudah masyarakat dalam beraktivitas
Foto: Republika/Dwi
aplikasi ponsel semakin mempermudah masyarakat dalam beraktivitas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah aplikasi yang berkembang karena sukses dimanfaatkan banyak pengguna tentu memberi kepuasan bagi pengembang aplikasi (developer), kata CEO Badr Interactive Andreas Sanjaya usai peresmian kompetisi The NextDev di Jakarta, Senin (4/5)."Jangan segan bertanya kepada orang-orang agar aplikasinya dapat benar-benar berguna," pria yang akrab dipanggil Jay itu menegaskan pentingnya riset sebelum membuat aplikasi.

Salah satu aplikasi yang akan diminati banyak orang adalah yang bermanfaat memberi solusi bagi  masalah yang dihadapi masyarakat, misalnya kemacetan. Agar dapat menciptakan aplikasi yang tepat sasaran, pengembang harus benar-benar memahami masalah yang ingin dipecahkan.

"Misalnya mau bikin aplikasi tentang angkot, harus coba naik angkot agar tahu masalahnya," imbuh CEO LayangLayangMobile Prasetyo Andy W. "Jauhkan komputer dan dekati manusia," lanjut pria yang akrab dipanggil Paw. Setiap masalah masyarakat tentu berbeda di setiap tempat.

Oleh karena itu Paw mengingatkan untuk tidak membuat aplikasi yang sedang tren dari negara lain karena belum tentu bisa berhasil saat diterapkan di Indonesia. Sementara itu, Chief Executif KIBAR Yansen Kamto menambahkan pentingnya bekerja dalam tim yang memiliki keahlian berbeda namun satu visi. "Ibarat bikin band, kalau kamu vokalis, cari anggota lain yang perannya berbeda," ujar dia. 

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement