Selasa 19 Apr 2011 18:13 WIB

Cloud Fountry, Services Cloud Computing dengan Sistem Terbuka

Cloud Foundry
Cloud Foundry

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--VMware meluncurkan Cloud Foundry. Ia merupakan platform layanan atau Platform-as-a-Service (PaaS) yang bersifat terbuka .

Cloud Foundry yang baru pertama dikembangkan di industri cloud computing, adalah generasi baru dari platform aplikasi yang arsitekturnya dirancang khusus untuk lingkungan komputasi Awan. Cloud Foundry disalurkan sebagai layanan dari data center kelas enterprise dan penyedia layanan cloud publik.

“Di era komputasi Awan ini, teknologi yang terbuka sangat penting,” kata Rod Johnson, SVP, Application Platform Strategy, VMware. “Seperti halnya dengan model terbuka yang memungkinkan Spring berevolusi sebagai solusi ideal yang cocok memenuhi kebutuhan komunitas Java, arsitektur Cloud Foundry yang terbuka dan proses dalam komunitas memungkinkan para pengembang menikmati produktivitas dan kemudahan dari PaaS sekaligus memperluas teknologi sesuai kebutuhan khusus mereka,” papar Johnson.

Layanan Cloud Foundry ini diklaim mampu merampingkan aktivitas pengembangan, penghantaran dan operasional aplikasi modern sehingga memudahkan developer menerapkan, menjalankan dan mengembangkan aplikasinya dalam lingkungan cloud. Selain itu, para developer juga memiliki lebih banyak pilihan cloud privat atau publik, framework pengembangan standar industri yang sangat produktif dan layanan infrastruktur aplikasi.

Layanan terbaru ini menegaskan komitmen VMware’s pada Open PaaS, membuka banyak sekali pilihan framework dan bahasa pengembangan,  layanan aplikasi heterogen dan berbagai lingkungan Awan. Cloud Foundry juga memberikan tingkat portabilitas aplikasi yang tinggi, meminimalisir ancaman lock-in dengan memberikan kemampuan migrasi aplikasi antar lingkungan, antar penyedia layanan Awan dan antar data center dalam satu perusahaan, tanpa gangguan pada bisnis.

Cloud Foundry mendukung framework pemrograman produktivitas tinggi yang populer, termasuk Spring untuk Java, Ruby on Rails, Sinatra for Ruby dan Node.js, selain sejumlah framework berbasis JVM seperti Grails. Arsitekturnya yang unik dan terbuka memungkinkan penambahan framework pemrograman dengan cepat di masa depan.

Untuk layanan aplikasi, Cloud Foundry di tahap awal ini akan mendukung database MongoDB, MySQL dan Redis yang rencananya juga didukung layanan VMware vFabric. Ia tidak terikat pada satu lingkungan Awan, dan operasionalnya tidak membutuhkan infrastruktur VMware.

Lebih dari itu, Cloud Foundry mendukung penerapan lingkungan Awan publik dan privat apapun, termasuk yang dibangun di atas VMware vSphere® dan ditawarkan para mitra VMware vCloud®, Awan publik non-VMware dan dukungan untuk Amazon Web Services melalui penyedia manajemen RightScale.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement