REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA - Sistem operasi komputer bersumber terbuka (open source) Linux akan merambah pasar Ultrabook melalui produsen komputer, Dell. Dell, seperti dikutip laman resminya, berencana meluncurkan laptop 13 inci berbasis Ubuntu 12.04LTS yang disebut XPS 13, pada musim gugur 2012.
"Dell mengumumkan perluasan tiga inisiatif piranti lunak bersumber terbuka dan komputasi cloud yang diformalkan sebagai Project Sputnik," sebut pengumuman resmi Dell. Sistem dalam produk berbasis Ubuntu itu menawarkan para pengembang layanan solusi klien-ke-cloud menyeluruh.
Piranti lunak yang tertanam dalam XPS 13 memungkinkan para pengembang membentuk "microcloud" pada laptop mereka, menyimulasikannya pada skala lingkungan dan meletakkan lingkungan secara halus ke komputasi cloud.
"Project Sputnik merupakan contoh bagus inovasi yang didorong karyawan berdasar program inkubasi Dell sehingga menjadi mungkin," kata pendukung eksekutif program inkubasi Dell, Nnamdi Orakwue, dalam situs resmi Dell.
Dell XPS 13 merupakan notebook dengan ketebalan 6 milimeter (titik tertipis) hingga 18 milimeter. Pada versi sistem operasi Microsoft Windows 7, Dell XPS 13 ditawarkan dalam dua pilihan prosesor, Intel Core i5 dan Intel Core i7.