Jumat 29 Aug 2014 18:20 WIB

Telkomsel Optimalkan Jaringan di BTDC

Logo Telkomsel.
Foto: blogspot.com
Logo Telkomsel.

REPUBLIKA.CO.ID, NUSA DUA -- Operator telepon seluler PT Telkomsel mengoptimalkan kualitas jaringan di kawasan Bali Tourism Development Corporation (BTDC) guna mendukung penyelenggaraan Forum Global keenam Aliansi Peradaban PBB (UNAOC) yang berlangsung di Nusa Dua, Bali.

"Peningkatan kualitas layanan dilakukan dengan memaksimalkan konfigurasi perangkat serta memperkuat 30 'base transceiver station (BTS)' di kawasan BTDC, termasuk BNDCC yang menjadi lokasi utama berlangsungnya pertemuan internasional tersebut," kata GM ICT Operation Telkomsel Regional Bali Nusra Danny A. Triawan di Nusa Dua, Jumat (29/8).

UNAOC berlangsung selama dua hari yaitu 28--29 Agustus 2014, dan Telkomsel telah menyiagakan sejumlah personil untuk memantau dan memonitor kualitas layanan setiap saat.

"Kami berharap optimalisasi jaringan yang kami lakukan dapat menjamin kenyamanan dan kelancaran komunikasi para peserta Forum UNAOC," ujar Danny.

Selain itu, Telkomsel juga menggelar booth pelayanan untuk melayani kebutuhan komunikasi para peserta forum di area BNDCC 2. Petugas pelayanan Telkomsel siap membantu aktivasi layanan international roaming, menyediakan kartu perdana dan layanan isi ulang pulsa, serta menyampaikan beragam informasi seputar produk dan layanan Telkomsel.

Aliansi Peradaban PBB dibentuk oleh Sekretaris Jenderal PBB Ban Ki-moon pada 14 Juli 2005. Aliansi itu bertujuan menjembatani jurang antara Islam dan Barat serta membangun kemauan politik dan aksi bersama untuk menghadapi prasangka, mispersepsi, dan menolak ekstrimisme dalam masyarakat.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَمَا تَفَرَّقُوْٓا اِلَّا مِنْۢ بَعْدِ مَا جَاۤءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًاۢ بَيْنَهُمْۗ وَلَوْلَا كَلِمَةٌ سَبَقَتْ مِنْ رَّبِّكَ اِلٰٓى اَجَلٍ مُّسَمًّى لَّقُضِيَ بَيْنَهُمْۗ وَاِنَّ الَّذِيْنَ اُوْرِثُوا الْكِتٰبَ مِنْۢ بَعْدِهِمْ لَفِيْ شَكٍّ مِّنْهُ مُرِيْبٍ
Dan mereka (Ahli Kitab) tidak berpecah belah kecuali setelah datang kepada mereka ilmu (kebenaran yang disampaikan oleh para nabi) karena kedengkian antara sesama mereka. Jika tidaklah karena suatu ketetapan yang telah ada dahulunya dari Tuhanmu (untuk menangguhkan azab) sampai batas waktu yang ditentukan, pastilah hukuman bagi mereka telah dilaksanakan. Dan sesungguhnya orang-orang yang mewarisi Kitab (Taurat dan Injil) setelah mereka (pada zaman Muhammad), benar-benar berada dalam keraguan yang mendalam tentang Kitab (Al-Qur'an) itu.

(QS. Asy-Syura ayat 14)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement