REPUBLIKA.CO.ID,MATARAM--XL Axiata secara resmi meluncurkan layanan 4G LTE di frekuensi 1800 MHz. Mataram menjadi kota pertama di Indonesia yang bisa menikmati layanan 4G LTE tersebut. Selain Mataram layanan yang sama bisa dinikmati di titik tertentu di Makassar.
Peluncuran 4G LTE XL di kota Mataram berlangsung Senin (6/7) di halaman Islamic Centre, Mataram. Peresmian dilakukan oleh Gubernur NTB, Dr. TGH. M Zainul Majdi, bersama dengan Dirjen SDPPI, DR. Muhammad Budi Setiawan, M.Eng dan Direktur Service Management XL, Ongki Kurniawan. Selain XL, Indosat, Telkomsel, Smartfren dan H3I meluncurkan layanan serupa di empat kota berbeda.
Ongki Kurniawan menyebut dipilihanya Mataram sebagai kota pertama yang menikmati layanan 4G LTE, karena ada hubungan yang spesial antara XL dengan masyarakat Lombok dan NTB pada umumnya.
''Sejak awal masuk wilayah ini, kami seperti berjodoh. Masyarakat menerima dan memberikan kepercayaan kepada XL untuk kebutuhan telekomunikasi, dan kini terus berkembang ke layanan data dan internet,'' katanya. Di pulau NTB XL menguasai pangsa pasar 85 persen.
Saat ini XL telah memiliki 14 BTS 4G untuk meng-cover sejumlah area di Ibu Kota NTB tersebut. Beberapa pusat kegiatan pemerintahan, bisnis dan aktivitas warga, juga pusat-pusat keramaian, masuk dalam area tersebut. Beberapa di antaranya adalah pusat perbelanjaan Mataram Mall.
Setelah Lombok, menyusul kemudian masyarakat di Bandung, Surabaya, Denpasar, dan Jakarta akan menyusul kemudian di tahun ini juga untuk bisa menikmati layanan LTE 4G frekuensi 1800 mhz.
Selain itu, kota-kota yang sebelumnya telah ter-cover dengan layanan 4G LTE di frekuensi 900 MHz juga akan bisa ikut menikmati layanan di 1800 MHz, yaitu Medan, Bogor, dan Yogyakarta.
Total BTS 4G XL di seluruh area layanan mencapai lebih dari 200 unit. Sementara itu, jumlah pelanggan 4G XL mencapai lebih dari 200 ribu pelanggan.