Senin 06 Jul 2015 20:22 WIB

Telkomsel Resmikan 4G LTE 1800 Mhz di Makassar

Peresmian 4G LTE Telkomsel di Makassar
Peresmian 4G LTE Telkomsel di Makassar

REPUBLIKA.CO.ID,MAKASSAR--Telkomsel meresmikan beroperasinya layanan 4G LTE di frekuensi 1800 MHz secara komersial di kota Makassar, Senin (6/7).

Peresmian layanan Telkomsel 4G LTE di Makassar dilakukan oleh Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kemkominfo Kalamullah Ramli, Direktur Utama Telkomsel Ririek Adriansyah, Direktur Sales Telkomsel Mas'ud Khamid, Direktur Planning & Transformation Edward Ying, dan Walikota Makassar, Ramdhan Pomanto.

Ririek Adriansyah mengatakan, pemilihan Makassar sebagai kota pertama digelarnya layanan Tekomsel 4G LTE di frekuensi 1800 MHz secara komersial, merupakan bentuk komitmen di dalam membangun Indonesia Timur melalui teknologi terkini.

''Hadirnya layanan ini diharapkan dapat menambah kenyamanan pelanggan di Makassar, dalam menikmati mobile broadband dan berbagai layanan digital lifestyle," kata Ririek.

Ririek menjelaskan bahwa layanan Telkomsel 4G LTE yang memungkinkan terjadinya pertukaran informasi secara lebih cepat dan efisien diharapkan juga akan dapat mempercepat terwujudnya Generasi Digital Indonesia di bagian Timur Indonesia. Khususnya di Makassar dan sekaligus mendukung 'Makassar Sombere dan Smart City' seperti yang dicanangkan pemerintah kota.

"Dalam beberapa tahun terakhir kami melihat adanya tren peningkatan konsumsi data kebutuhan akan akses data yang lebih cepat di Makassar, dan untuk itu kami menjawabnya dengan layanan 4G LTE yang dapat diandalkan", jelas Ririek.

Di Makassar Telkomsel membangun 150 eNode B yang mencakup lokasi-lokasi strategis termasuk Bandara, Universitas, Mall, Pantai Losari, dan Pusat keramaian lainnya. Saat ini secara nasional Telkomsel memiliki lebih dari 1.000 BTS  4G yang tersebar di Jakarta, Bali, Bandung, Surabaya, Medan dan Makassar dengan sekitar 700.000 pelanggan 4G.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement