Kamis 22 Feb 2018 00:29 WIB

Elon Musk Kirim Mobil ke Luar Angkasa, Posisinya?

Perjalanan panjang Starman di luar angkasa ini diiringi oleh lagu David Bowie.

Rep: Adysha Citra Ramadani/ Red: Winda Destiana Putri
Elon Musk Luncurkan Tesla Roadster ke Mars
Foto: Google
Elon Musk Luncurkan Tesla Roadster ke Mars

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pada Selasa (6/2), SpaceX berhasil meluncurkan roket terkuat dari bernama Falcon Heavy ke dalam orbit di luar angkasa. Roket bermuatan besar ini diluncurkan dengan membawa mobil Tesla Roadster yang 'dikendarai' oleh manekin bernama Starman.

Starman yang didudukkan di kursi mobil tampil bergaya dengan balutan baju SpaceX. Bersama mobil Tesla Roadster, Starman rencananya akan melakukan perjalanan menuju orbit Mars, kemudian menuju ke sabuk asteroid. Perjalanan panjang Starman di luar angkasa ini akan diiringi oleh lagu dari David Bowie.

Berdasarkan keterangan Jet Propulsion Laboratory dari NASA, lintasan Starman dan mobilnya sedikit bergeser dari rencana. Informasi ini sudah dijelaskan oleh Jet Prupulsion Laboratory dalam sebuah pernyataan resmi kepada publik.

 

Baca juga: Roket Terbesar SpaceX Meluncur Bawa Tesla Merah Elon Musk

Di sisi lain, publik juga bisa mengetahui lokasi Starman dan mobilnya dengan mengakses website WhereisRoadster.com. Website ini berisikan data-data NASA yang disusun dengan baik oleh insinyur bernama Ben Pearson.

Pearson menghitung sendiri perkiraan lintasan Starman karena merasa kagum dengan peluncuran roket Falcon Heavy. Ia juga mengaku sebagai penggemar dari CEO SpaceX Elon Musk.

"Saya menyukainya karena ia berani mengambil risiko dan melakukan hal keren yang orang lain tidak mungkin tapi ia dapat membuatnya menjadi mungkin," ungkap Pearson.

Pearson mengakui bahwa perhitungan lintasan Starman yang ia lakukan berbeda dengan klaim awal Musk. Namun, data dari NASA menunjukkan bahwa hasil perhitungan Pearson memang benar. Terkait hal ini, CEO SpaceX Elon Musk juga sudah mengungkapkan bahwa lintasan Starman sedikit mengalami pergeseran dari yang direncanakan.

"Saya senang untuk mengetahui bahwa saya tidak melakukan sesuatu yang sangat salah," lanjut Pearson.

Menurut website yang dikelola Pearson, saat ini Starman berada sejauh 3.609.979 km dari Bumi. Starman dan mobilnya bergerak dengan kecepatan 10.844 km per jam ketika informasi ini dituangkan.

Starman akan terus bergerak dalam orbit di sekitar matahari. Jika dapat bertahan lama, Starman akan mencapai titik terdekat dengan Bumi pada 2091 mendatang.

Pearson mengatakan Musk adalah laki-laki yang visioner dan berpikir jauh ke depan. Namun, ada distorsi realitas yang juga perlu diperhitungkan terkait visi-visi besar Musk.

Setelah Starman dan Tesla Roadster dikirim ke luar angkasa, SpaceX kembali bergelut dengan proyek-proyek angkasa lajn. Salah satunya misi Falcon 9 terbaru yang akan meluncurkan dua satelit internet pertama mereka ke angkasa.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement