REPUBLIKA.CO.ID, FOJA -- Hujan meteor menghiasi langit gelap Bosnia timur pada Sabtu (12/8) malam. Warga Bosnia mendapat kesempatan langka untuk menyaksikan rangkaian bintang jatuh dengan mata telanjang.
Hujan meteor ini adalah hujan meteor Perseids. Perseids terjadi setiap Agustus dan paling bagus dilihat di belahan bumi utara di daerah terpencil, yang tingkat pencemaran udaranya sangat rendah.
Perseid telah melewati Bumi sejak akhir Juli dan diperkirakan akan berlanjut hingga akhir Agustus. Puncak hujan meteror Perseid adalah antara Sabtu (11/8) dan Senin, (13/8).
Misteri Objek Langit Seukuran Planet Bermedan Magnet Kuat
"Semua orang harus lihat itu," kata Miralem Mehic, warga Bosnia, salah seorang penonton.
Kelompok itu menonton pertunjukan kilatan bintang di Sand Pyramids di dekat kota Foca. Sand Pyramids adalah daerah yang memiliki kolom pasir alami.
Perseids muncul ketika Bumi melewati serpihan-serpihan Komet 109P/Swift-Tuttle, yang ditemukan pada 1862.
Meteor adalah bagian dari batu dan debu yang mengenai atmosfir Bumi, kemudian memanas dan berpijar. Sebagian besar meteor menguap waktu menukik tapi beberapa di antaranya meledak.
"Pada tahun ini, bulan sedang muda dan tidak akan menghalangi pandangan. Jadi, kita bisa melihat 100 'bintang jatuh' dalam satu jam," kata Muhamed Muminovic, anggota masyarakat perbintangan Sarajevo Orion.