Sabtu 01 Feb 2020 07:50 WIB

NASA Resmi Pensiunkan Teleskop Spitzer

Teleskop Spitzer akhirnya pensiun pada 30 Januari setelah 16 tahun digunakan.

Nebula Tarantula, foto terakhir dari teleskop Spitzer..
Foto: nasa
Nebula Tarantula, foto terakhir dari teleskop Spitzer..

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Badan Antariska AS (NASA) secara resmi mengumumkan akhir bekerjanya Spitzer Space Telescope-nya. Pesawat ruang angkasa itu beroperasi selama lebih dari 16 tahun.

Spitzer membantu para ilmuwan mempelajari tentang Tata Surya kita sendiri, serta galaksi di sekitarnya dan alam semesta yang lebih luas di luarnya. Pada 30 Januari, Manajer Proyek Spitzer Joseph Hunt mengumumkan bahwa misi secara resmi berakhir. Insinyur misi menempatkan pesawat itu ke 'safe mode' dan semua operasi ilmiahnya telah berakhir.

Baca Juga

Spitzer merupakan teleskop angkasa yang memiliki kemampuan melihat dalam infrared atau panas. Kemampuan ini berperan penting dalam misi-misi observasi yang dilakukan oleh ilmuwan NASA. Spitzer memungkinkan para ilmuwan untuk mengumpulkan data dari area-area di angkasa yang umumnya tertutup oleh debu dan gas angkasa.

Pada Selasa (28/1) Spitzer Space Telescope merilis gambar terakhir. Gambar Spitzer itu menunjukkan nebula yang ditemukan dalam panjang gelombang cahaya inframerah yang berjumlah dua buah.

Gambar beresolusi tinggi ini menggabungkan beberapa pengamatan baru nebula dari Februari hingga September 2019. Perilisan gambar Spitzer nebula ini pun dirasa pantas sebagai 'perpisahan' dari teleskop itu. Teleskop Spitzer akhirnya pensiun pada 30 Januari.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement