REPUBLIKA.CO.ID,YOGYAKARTA--Telkomsel telah berhasil mengoperasikan kembali 25 Base Transceiver Station (BTS). Untuk pengoperasian kembali dilakukan Quick Site Recovery dengan memberdayakan pasokan genset serta melakukan optimalisasi jaringan untuk memastikan kenyamanan komunikasi pelanggan di sekitar wilayah Merapi.
Dengan beroperasinya 25 BTS tersebut, kini coverage layanan Telkomsel telah menjangkau kembali wilayah Muntilan, Magelang, dan Purworejo. Bahkan di beberapa wilayah, seperti akses Yogyakarta - Muntilan dan area Gedung Agung Yogyakarta hanya dapat dijangkau oleh jaringan Telkomsel.
Direktur Utama Telkomsel Sarwoto Atmosutarno mengatakan, Telkomsel terus berupaya secepat mungkin memulihkan jaringan, sekaligus menghadirkan posko pelayanan pelanggan. ''Kami berharap secepat mungkin seluruh layanan kami kembali normalm, '' kata Sarwoto/
Pada hari ini traffic layanan komunikasi Telkomsel melonjak sekitar 50 persen dibandingkan hari normal. Kenaikan lalu lintas komunikasi ini telah diantisipasi Telkomsel, sehingga pelanggan tetap nyaman berkomunikasi di wilayah bencana.
"Selain telah mengoperasikan kembali 25 BTS, kami juga mendatangkan 1 unit Compact Mobile Base Transceiver (COMBAT) atau mobile BTS untuk menambah kapasitas handling trafik komunikasi. COMBAT tersebut ditempatkan di area Gedung Agung Yogyakarta untuk men-support layanan data bagi rombongan kepresidenan," ungkap Sarwoto.
Untuk menjaga performansi jaringan dan mempercepat pengoperasian kembali BTS-BTS yang kehilangan pasokan listrik, Telkomsel telah mendatangkan lebih dari 30 mobile genset. Upaya ini merupakan bagian dari "Quick Site Recovery" yang dilakukan Telkomsel setelah pada saat terjadinya letusan Merapi Sabtu lalu, 32 BTS Telkomsel dinyatakan off air.