REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Telkomgroup siap membangun ekosistem siap membangun ekosistem Device-Network-Application (DNA) yang sehat guna menghadirkan teknologi broadband dengan kualitas terbaik di Indonesia.
Komitmen itu disampaikan Direktur Utama Telkom Indonesia Arief Yahya dan Direktur Utama Telkomsel Alex Sinaga. Komitmen ini disampaikan saat berlangsung executive meeting dengan Co-Founder Apple Steve Wozniak di Jakarta, Rabu (18/7).
Selama hampir 2 jam, Steve Wozniak membahas tentang perkembangan industri teknologi komunikasi dan informasi di dunia. "Kreasi device saat ini begitu mencengangkan, mulai dari pengoperasian dengan indra pengelihatan, indra peraba, hingga yang akan datang, yakni pengoperasian melalui indra penciuman," ujar Wozniak.
Ekosistem DNA di Indonesia saat ini sedang dalam tahap pengembangan dan masih membutuhkan investasi besar agar dapat terealisasi secara ideal. Sedangkan untuk di negara maju, ekosistem DNA sudah terbentuk karena mereka telah menginvestasikannya sejak lama.
Arief Yahya menyatakan bahwa Telkom Group optimistis mampu mewujudkan ekosistem DNA yang seimbang guna mewujudkan tatanan teknologi komunikasi terdepan dan berkualitas bagi bangsa Indonesia. ''Untuk membawa Indonesia sebagai negara maju di dunia, maka penerapan teknologi broadband dalam skala besar menjadi pilihan terbaik buat indonesia dan Telkom Group siap selalu menjadi yang terdepan," ujar Arief.
Elemen Device-Network-Application di Indonesia saat ini belum menunjukkan keseimbangan. Di satu sisi, kondisi network yang ada masih memerlukan pembenahan agar lebih optimal. Sedangkan di sisi lain, aspek device dan application sudah semakin berkembang ke arah penerapan teknologi yang lebih maju.
"Ekosistem DNA yang sehat dan seimbang akan mampu menghadirkan peradaban teknologi bangsa yang maju, yang berdampak secara langsung bagi kemajuan negara Indonesia," ujar Alex Sinaga pada kesempatan yang sama.
Telkom Group, termasuk Telkomsel di dalamnya, yakin pembangunan ekosistem teknologi broadband yang sehat akan mampu terwujud karena telah memiliki fondasi infrastruktur yang kuat. Telkomsel sendiri memiliki visi ke depan untuk membangun 100 broadband city di Indonesia hingga akhir tahun 2012 dan 340 broadband city hingga akhir tahun 2014.