Kamis , 22 Jun 2023, 19:44 WIB
RUU Kesehatan Segera Disahkan, IDI: Bicara Kepentingan Rakyat, Tapi Tertutup?
Ahad , 23 Apr 2023, 12:10 WIB
IDI Bela Prof Zainal Muttaqin, Sesalkan Pemecatan dari RSUP Kariadi
Senin , 26 Sep 2022, 21:32 WIB
Organisasi Profesi Kesehatan Belum Dilibatkan dalam RUU Kesehatan
Ahad , 28 Aug 2022, 16:57 WIB
IDI: Telemedecine Jadi Transformasi di Bidang Kesehatan yang Harus Diwujudkan
Ahad , 21 Aug 2022, 08:39 WIB
Deteksi Monkeypox, PB IDI Intensifkan Koordinasi Lintas Daerah
Selasa , 02 Aug 2022, 16:23 WIB
Bentuk Satgas Monkeypox, IDI Minta Pemerintah Perketat Screening di Pintu Masuk
Senin , 13 Jun 2022, 12:21 WIB
Tingkatkan Kualitas SDM, IDI Dukung Revisi UU Pendidikan Kedokteran
Kamis , 31 Mar 2022, 19:12 WIB
PB IDI Harap Semua Pihak Terima Keputusan Pemberhentian Dokter Terawan
Ahad , 29 Aug 2021, 16:40 WIB
Hikmah di Balik Ledakan Kasus Covid-19 Bulan Lalu
Ahad , 27 Jun 2021, 20:44 WIB
Tim Mitigasi IDI: Kondisi Tenaga Kesehatan Memprihatinkan
Ahad , 27 Jun 2021, 19:05 WIB
Tim Mitigasi IDI dan Perhimpunan Profesi Dokter Serukan PSBB
Jumat , 25 Jun 2021, 20:19 WIB
IDI Anjurkan Adanya Fase Relaksasi Nakes Cegah Burnout
IDI: Perlu Aktifkan Sistem Telemedis Atasi Lonjakan Covid-19
REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Ketua Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (IDI) dr Adib Khumaidi, SpOT mengatakan kondisi pandemi sekarang sudah tergolong sangat krisis. Rumah sakit, puskesmas, dan fasilitas kesehatan sedang dibanjiri pasien. Adanya usul penambahan tempat tidur berdampak pada hal lain. Misal, pada penambahan prasarana dan tenaga kesehatan yang termasuk mengatur pola shifting.“Kalau ada penambahan tempat tidur, berdampak pada hal...
Selasa , 02 Mar 2021, 11:54 WIB
Vaksinasi Covid-19 Turunkan Kematian Dokter? Ini Kata IDI
Selasa , 02 Mar 2021, 07:44 WIB