#kompolnas

Senin , 01 Feb 2016, 13:11 WIB

Fokus Kasus Mirna, Kompolnas: Polisi Jangan Lupakan Kasus Akseyna

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) meminta tim penyidik Polda Metro Jaya (PMJ) untuk tidak melupakan kasus-kasus lain yang belum selesai. Kasus lain juga menurutnya perlu mendapatkan perhatian...

Kafe Olivier tempat Wayan Mirna meminum kopi dan tak lama kemudian ditemukan meninggal.

Kamis , 28 Jan 2016, 15:22 WIB

Tak Kunjung Tentukan Tersangka, Ini Pembelaan dari Kompolnas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Komisioner Kompolnas Edi Saputra Hasibuan mengatakan, polisi tidak boleh salah dalam menentukan pelaku pembunuhan, baik itu pembunuhan kasus tewasnya Wayan Mirna Salihin (27) maupun Akseyna Ahad Dori alias Ace."Jangan sampai salah menetapkan tersangka, tidak boleh, tidak boleh salah polisi dalam menentukan tersangka," ujar Edi kepada Republika.co.id, di Jakarta, Kamis (28/1).Menurut dia, setiap kasus memiliki tingkat kesulitan...

Selasa , 26 Jan 2016, 21:19 WIB

Revisi UU Terorisme, Kompolnas Harus Mengawasi Kepolisian

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA – Revisi Undang-Undang (UU) No 15 Tahun 2003...

Senin , 18 Jan 2016, 20:17 WIB

Teror Sarinah Harus Jadi Bahan Evaluasi Kepolisian

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Serangan teror di Perempatan Sarinah, Jalan...

Sabtu , 02 Jan 2016, 14:15 WIB

Stress Sebabkan Polisi Gunakan Narkoba

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA -- Tidak sedikit oknum anggota Polisi Republik Indonesia...

Anggota polisi menggotong karung berisi ganja bagian dari 1,7 ton ganja kering yang disita dari bandar narkoba di Serang, Banten, Rabu (2/12).

Sabtu , 02 Jan 2016, 14:06 WIB

Terlibat Penyalahgunaan Narkoba, Polisi Perlu Konseling Psikologi

Komisioner Kompolnas Adrianus Meliala (kanan).

Kamis , 24 Dec 2015, 12:00 WIB

Kompolnas Terima Seribu Lebih Pengaduan Masyarakat Soal Kinerja Polisi

Senin , 23 Nov 2015, 08:53 WIB

'Proses Hukum Anggota Polisi Terlibat Narkoba Harus Transparan'

Senin , 23 Nov 2015, 06:54 WIB

Kompolnas Minta Polisi Terduga Pengendali Bisnis Narkoba Diproses Hukum

Jumat , 13 Nov 2015, 08:15 WIB

Kompolnas: Hate Speech Justru Membangun Toleransi

Kamis , 05 Nov 2015, 17:46 WIB

Kompolnas yang Bidani SE Ujaran Kebencian

Tri Rismaharini - Mantan Walikota Surabaya

Selasa , 03 Nov 2015, 17:22 WIB

Temui Polda Jatim, Kompolnas Bahas Tri Risma

Selasa , 03 Nov 2015, 15:07 WIB

Kompolnas Berkomentar Soal Kasus Salim Kancil

Margriet Christina Megawe (tengah) menggendong Engeline.

Rabu , 28 Oct 2015, 17:01 WIB

Kompolnas tak Temukan Suap di Balik Kematian Engeline

Ahad , 04 Oct 2015, 18:11 WIB

Kompolnas: Polisi Lamban Tangani Kasus Pembunuhan Salim Kancil

Ahad , 04 Oct 2015, 18:02 WIB

Kompolnas Temukan Tiga Fakta Pembunuhan Salim Kancil

Sabtu , 05 Sep 2015, 19:28 WIB

Kompolnas Minta Kasus Pelindo II Dilanjutkan

Menko Polhukam Luhut Binsar Pandjaitan bersama Kapolri, Jenderal Pol Badrodin Haiti, usai melakukan rapat tertutup di kantor Kemenpolhukam, Jakarta, Kamis (3/9). (Republika/Rakhmawaty La’lang)

In Picture: Rapat Tertutup Menko Polhukam dengan Kapolri dan Kompolnas

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan, Luhut Binsar Pandjaitan melakukan rapat tertutup dengan jajaran Komisi Kepolisian Nasional (Kompolnas) dan Kapolri, Jenderal Pol Badrodin Haiti (tengah) di kantor Kemenpolhukam, Jakarta, Kamis (3/9). Pertemuan tersebut membahas mengenai sejumlah hal, termasuk mekanisme dan hubungan kerja antara Kompolnas dan Polri, serta membahas pola komunikasi Polri kepada masyarakat menyangkut penanganan...

Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Luhut Binsar Pandjaitan memberikan sambutan seusai acara sertijab di kantor Kemenpolhukam, Jakarta, Kamis (13/8).Republika/Rakhmawaty La'lang

Kamis , 03 Sep 2015, 15:51 WIB

Perluas Kewenangan, Kompolnas Siapkan Draft Revisi Perpres

Kamis , 03 Sep 2015, 12:21 WIB

Kompolnas: Mutasi Kabareskrim Itu Isu!

Kamis , 21 May 2015, 22:04 WIB

Kelebihan Kapasitas, Kompolnas Kritisi Rutan Polres Bogor Kota

Menko Polhukam Tedjo Edhy Purdijatno bersalaman dengan Ketum Nasdem Surya Paloh..

Senin , 04 May 2015, 14:55 WIB

Reformasi Polri, Menko Tedjo: Itu Nanti, Jangan Buru-Buru

Ahad , 03 May 2015, 23:00 WIB

Kompolnas: Police, KPK must not be intervened

Anggota Kompolnas Adrianus Meliala (kanan).

Ahad , 03 May 2015, 06:39 WIB

Kompolnas Heran, Polri Tingkatkan Kinerja Malah Dikritik

Selasa , 14 Apr 2015, 21:05 WIB

Komisi III-Kompolnas Bahas Calon Kapolri

Presiden Joko Widodo (tengah) didampingi Menko Polhukam Tedjo Edy Purdjiatno menerima anggota Kompolnas di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (29/1). (Antara/Prasetyo Utomo)

Senin , 13 Apr 2015, 18:02 WIB

Aneh.... Dulu Calonkan BG, Sekarang Sebut BG tak Layak Wakapolri

?Presiden RI Joko Widodo (kedua kiri), Ketua DPR-RI Setya Novanto (kedua kanan) memberikan keterangan kepada media usai Rapat Konsultasi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (6/4). (Republika/Tahta Aidilla)

Senin , 06 Apr 2015, 16:45 WIB

Jokowi: Pencalonan Komjen BG Timbulkan Perdebatan di Masyarakat

Presiden RI Joko Widodo (kiri) berjabat tangan dengan Ketua DPR-RI Setya Novanto (kanan) ?usai Rapat Konsultasi di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (6/4). (Republika/Tahta Aidilla)

Senin , 06 Apr 2015, 16:22 WIB

Kompolnas Menyayangkan Intervensi Politik Dalam Pemilihan Pimpinan Polri

Kamis , 12 Mar 2015, 23:57 WIB

Kompolnas: Tak Ada WNI yang Kebal Hukum

Pemeriksaan BW. Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto (BW) mendatangi Bareskrim, Mabes Polri, Jakarta, Selasa (3/2).

Ahad , 01 Mar 2015, 19:39 WIB

BW Jadi Tersangka Didorong Kekuatan Tertentu

Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW) Neta S Pane (berbicara)

Ahad , 15 Feb 2015, 20:49 WIB

IPW Tuding Kompolnas Bermanuver Munculkan Calon Kapolri Baru

Jumat , 13 Feb 2015, 22:41 WIB

Jokowi Akui Terima Enam Nama Calon Pengganti BG

Jumat , 13 Feb 2015, 11:29 WIB

Mensesneg: Kompolnas Serahkan Calon Kapolri Pengganti BG

Kamis , 12 Feb 2015, 17:26 WIB

Ada Indikasi Pelemahan Polri di Balik Aksi Teror KPK

Team 9: President to await pre-trial process result

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- President Joko Widodo will wait for the outcome of the currently ongoing pre-trial process before making a decision regarding the Corruption Eradication Commission (KPK)-National Police (Polri) conflict, a Team 9 member stated here on Wednesday (11/2)."It is not our solution. It is perhaps the president's wish to keep the decision pending until the result of the...

Rabu , 11 Feb 2015, 19:37 WIB