#sidang-setya-novanto

Selasa , 24 Nov 2015, 12:39 WIB

MKD Merasa Diintervensi Pimpinan DPR

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pencatutan nama Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Jusuf Kalla yang diduga dilakukan Ketua DPR RI Setya Novanto masih diusut Majelis Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI....

Menteri Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Sudirman said

Selasa , 24 Nov 2015, 11:18 WIB

MKD Nilai Legal Standing Menteri ESDM Bukan Masalah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Rapat internal Majelis Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI kemarin (23/11) mempertanyakan keabsahan pengaduan yang dilakukan Menteri ESDM Sudirman Said terkait pencatutan nama Jokowi-JK. Hasil rapat selama 3,5 jam itu meragukan apakah Menteri ESDM berhak melaporkan Ketua DPR RI Setya Novanto yang diduga melanggar kode etik karena mencatut nama Presiden untuk meminta jatah 20 persen saham PT Freeport...

Selasa , 24 Nov 2015, 07:54 WIB

'Sidang MKD atas Kasus Setya Novanto Jangan Berujung Pengampunan'

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Setara Institute, Hendardi mengatakan Kisruh...

Selasa , 24 Nov 2015, 04:26 WIB

Tim Kuasa Hukum Setya Minta Proses MKD Sesuai UU

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Tim kuasa hukum Ketua DPR RI,...

Selasa , 24 Nov 2015, 03:09 WIB

MKD Persoalkan Laporan Sudirman, Junimart: Siapapun Boleh Lapor

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD),...

Selasa , 24 Nov 2015, 01:50 WIB

Pakar Hukum: Bukti Rekaman Ilegal, Substansi Hukum Setya Tetap Jalan

Selasa , 24 Nov 2015, 01:18 WIB

KPK Diminta Turun Tangan Soal Kasus Setya Novanto

Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Surahman Hidayat memberikan keterangan pada wartawan di sela rapat tertutup terkait laporan Menteri ESDM Sudirman Said di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (23/11). (Republika/Raisan Al Farisi)

Senin , 23 Nov 2015, 20:15 WIB

In Picture: Rapat MKD Soal Kasus Setya Novanto

Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Surahman Hidayat menyampaikan keterangan usai rapat tertutup terkait laporan Menteri ESDM Sudirman Said di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (23/11).

Senin , 23 Nov 2015, 19:42 WIB

MKD Persoalkan Status Sudirman Said Sebagai Pelapor

Senin , 23 Nov 2015, 19:15 WIB

Jokowi Didesak Ambil Alih Kegaduhan Freeport

Ketua Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) Surahman Hidayat memberikan keterangan pada wartawan saat akan menunaikan ibadah Shalat Dzuhur pada rapat tertutup terkait laporan Menteri ESDM Sudirman Said di Komplek Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (23/11).

Senin , 23 Nov 2015, 19:08 WIB

MKD Masih Ragu Landasan Hukum Pengaduan Menteri ESDM

Senin , 23 Nov 2015, 19:02 WIB

Laporkan Sudirman, Setnov: Saya Serahkan ke Tim Kuasa Hukum

Senin , 23 Nov 2015, 18:51 WIB

Curhat ke Pemred Media, Setnov: Saya Dizalimi

Menteri ESDM memberikan keterangan pers usai melaporkan anggota DPR yang menggunakan nama Presiden dan Wapres terkait perpanjangan kontrak PT Freeport ke MKD di Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (16/11). (Republika/Rakhmawaty La'lang)

Senin , 23 Nov 2015, 18:12 WIB

Ketua MKD: Rekaman Suara Itu Hasil Editan

Salinan surat laporan Menteri ESDM Sudirman Said yang ditujukan kepada Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR.

Senin , 23 Nov 2015, 17:39 WIB

Usai Mendengarkan Rekaman, MKD Terbelah

Senin , 23 Nov 2015, 16:19 WIB

6 Alasan MKD Harus Sidang Setya Novanto Secara Terbuka

Senin , 23 Nov 2015, 15:45 WIB

Ada Rekaman dan Transkip, MKD Sudah Bisa Putuskan 'Nasib' Setnov

Menteri ESDM Sudirman Said melambaikan tangannya sembari bergegas meninggalkan Kompleks Istana Kepresidenan usai diterima Presiden Joko Widodo di Jakarta, Jumat (20/11).

Pengamat: Langkah Sudirman Said Bisa Dimanfaatkan Kelompok Politik Lain

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Program Pascasarjana Komunikasi Universitas Jayabaya Lely Arrianie menilai langkah Menteri ESDM Sudirman Said melaporkan secara terbuka Ketua DPR RI Setya Novanto kepada Mahkamah Anggota Dewan berpotensi dimanfaatkan kepentingan politik lain. "Langkah Pak Sudirman Said, bisa saja dimanfaatkan kepentingan politik lain," kata Lely dihubungi dari Jakarta, Senin (23/11). (Baca: 'Setya Novanto dan Sudirman Said Lebih Baik Mundur Dua-Duanya') Lely...

Senin , 23 Nov 2015, 13:54 WIB