Selasa 29 May 2012 22:44 WIB

Sempat Lumpuh 24 Jam, Jaringan Indosat di Pekanbaru Kembali Normal

Red: Taufik Rachman
Karyawan Indosat memperbaiki Data Distribution Frame (DDF), di kantor Pusat Indosat, Jakarta.
Foto: antara
Karyawan Indosat memperbaiki Data Distribution Frame (DDF), di kantor Pusat Indosat, Jakarta.

REPUBLIKA.CO.ID,PEKANBARU--Gangguan layanan Indosat di Pekanbaru berhasil diatasi. Ganguan yang terjadi sejak Senin (28/5) hingga Selasa (295) terjadi akibat putusanya jaringan serat optik. Putusnya jaringan fiber optic ini, patut diduga karena ulah orang tak bertangung jawab.

Terputusnya jaringan serat optik mengakibatkan layanan Indosat d Pekanbaru terganggu. Kepala Cabang Indosat Riau Daratan, Dani P Hutagalung, mengakui adanya gangguan jaringan Indosat, khususnya di Kota Pekanbaru.

Menurut dia, gangguan jaringan terputus sejak Senin (28/5) pukul 14.00 WIB. Namun, sudah bisa ditanggulangi pada hari Selasa (29/5) sekitar pukul 14.00 WIB.

Ia menjelaskan lumpuhnya jaringan Indosat selama 24 jam akibat putusnya kabel "fiber optic" (FO) Indosat. "Ada kabel `fiber optic` digaruk (diputus) orang tak bertanggung jawab," katanya.

Akibatnya, lanjut dia, pelanggan Indosat terutama yang memakai kartu IM3 dan Mentari tak dapat berkomunikasi karena jaringan "off line". "Saat ini sudah `on service lagi` karena tim teknik juga mengalami hal yang sama di Ukui," katanya.

Pengguna Indosat mengelukan layanan telepon, internet, dan data di Kota Pekanbaru "lumpuh" selama sekitar 24 jam sejak Senin kemarin. "Sinyal Indosat di telepon seluler sejak sehari lalu terus `SOS` terus, susah untuk menelepon," keluh seorang pengguna layanan Indosat, Indra (27), di Pekanbaru, Selasa.

Keluhan sama juga diutarakan oleh Haidir, pengguna Indosat lainnya, bahwa layanan data melalui paket internet maupun telepon pintar "BlackBerry" juga tidak berfungsi.

Menurut dia, hal itu sangat menyulitkan kerjanya sebagai wartawan sebuah media online yang membutuhkan akses internet yang cepat.

Bahkan, akibat jaringan Indonesia yang lumpuh itu, Haidir mengatakan terpaksa beralih ke operator lainnya untuk mengganti layanan Indosat yang lumpuh.

"Kalau kita tak bisa mengakses internet, itu artinya kita ketinggalan informasi dan ini yang membuat kita kecewa jaringan Indosat selalu error. Akhirnya saya campakkan kartu Indosat itu," kata Chaidir.

Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَّذِيْنَ قَالُوْٓا اِنَّ اللّٰهَ عَهِدَ اِلَيْنَآ اَلَّا نُؤْمِنَ لِرَسُوْلٍ حَتّٰى يَأْتِيَنَا بِقُرْبَانٍ تَأْكُلُهُ النَّارُ ۗ قُلْ قَدْ جَاۤءَكُمْ رُسُلٌ مِّنْ قَبْلِيْ بِالْبَيِّنٰتِ وَبِالَّذِيْ قُلْتُمْ فَلِمَ قَتَلْتُمُوْهُمْ اِنْ كُنْتُمْ صٰدِقِيْنَ
(Yaitu) orang-orang (Yahudi) yang mengatakan, “Sesungguhnya Allah telah memerintahkan kepada kami, agar kami tidak beriman kepada seorang rasul, sebelum dia mendatangkan kepada kami kurban yang dimakan api.” Katakanlah (Muhammad), “Sungguh, beberapa orang rasul sebelumku telah datang kepadamu, (dengan) membawa bukti-bukti yang nyata dan membawa apa yang kamu sebutkan, tetapi mengapa kamu membunuhnya jika kamu orang-orang yang benar.”

(QS. Ali 'Imran ayat 183)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement