REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas sejak Sabtu (22/9) lalu mulai menambah beberapa fasilitas bagi para pengunjung. Hal ini dilakukan bekerja sama dengan beberapa dinas terkait yang ada di DKI Jakarta.
Menurut Kepala UPK Monas, Munjirin, sejauh ini sudah dilakukan kerja sama dengan Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) DKI Jakarta serta Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta. Ia mengatakan, pihak Damkar menyediakan tiga unit mobil pemadam kebakaran yang bisa dilihat dan dinaiki oleh para pengunjung.
"Tiga unit itu digunakan masing-masing untuk kegiatan flying fox bagi anak-anak, berkeliling kawasan Monas, dan melihat Monas dari ketinggian 90 meter. Setiap kegiatan itu sudah ada petugas Damkar yang mengawasi langsung," kata Munjirin ketika dihubungi Republika.co.id, Senin(24/9).
Pengunjung berswa foto diatas kendaraan bronto skylift pemadam kebakaran di kawasan Monas Jakarta, Ahad (23/9).
Pihak Dishub, lanjut Munjirin, sejauh ini memamerkan beberapa unit motor gede (moge). Moge tersebut merupakan keluaran terbaru yang dimiliki Dishub. Para pengunjung akan mendapatkan edukasi dan memiliki kesempatan berswafoto dengan kendaraan dari dinas-dinas tersebut.
Selain bekerja sama dengan beberapa dinas terkait, UPK Monas pun juga menyediakan fasilitas berupa sepeda kecil (roda tiga) yang dikhususkan bagi anak-anak di bawah umur tujuh tahun. Ada juga alat olahraga yang diperoleh dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta. Seperti raket, net, shuttlecock, bola basket, dan bola voli.
"Dari UPK Monas saat ini sudah menyediakan 50 unit sepeda kecil yang tersebar di empat titik kawasan Monas dan peralatan olahraga yang ditaruh di dalam box plastik di pintu masuk Monas," ujar Munjirin.
Ia juga menjelaskan, pihaknya masih akan terus menambah jumlah unit sepeda kecil serta alat olahraga. "Pokoknya biar pengunjung senang," imbuh Munjirin.
Hanif, salah satu pengunjung yang datang bersama ketiga temannya mengaku sangat senang dengan penambahan fasilits tersebut. Menurutnya, dengan adanya berbagai fasilitas baru itu, para pengunjung akan semakin nyaman berada di Monas.
Hal senada juga diungkapkan Aida. Ibu dua orang anak itu mengatakan, penambahan fasilitas seperti sepeda kecil bagi anak-anak dan alat olahraga menjadi sebuah langkah yang baik. "Anak-anak jadi enggak cepat bosan juga. Soalnya kan bisa main sepeda atau olahraga badminton gitu," ujar Aida.
Warga Antre untuk menaiki kendaraan Bronto SKylift pemadam kebakaran di kawasan Monas Jakarta, Ahad (23/9).
Semua fasilitas baru tersebut tidak dipungut biaya alias gratis. Para pengunjung yang ingin meminjamnya cukup meninggalkan Kartu Tanda Pengenal (KTP) kepada petugas yang berjaga.
Fasilitas dan kegiatan yang dilakukan bersama Damkar serta Dishub, dapat dinikmati setiap hari Sabtu dan Minggu (weekend). Sedangkan sepeda kecil serta alat olahraga dipinjamkan setiap hari.
Sebelumnya, UPK Monas juga sudah menyiapkan acara musik setiap akhir pekan. Acara yang diberi nama Panggung Senja ini sebagai wadah bagi masyarakat yang ingin menampilkan kemampuan dalam hal seni. Mulai dari band, menari, dan lain sebagainya.
Panggung Senja sudah berlangsung selama tiga minggu. Untuk bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini, masyarakat terlebih dahulu mendaftarkan diri ke pihak UPK Monas. "Acara ini juga gratis. Jadi kita cuma menyediakan panggung dan sound system, warga membawa sendiri peralatan musiknya," jelas Munjirin.
