Selasa 22 Feb 2022 16:23 WIB

Kasus Covid-19 Meningkat di Jateng, Kapolda: Genjot Vaksinasi dan Prokes

Polda Jateng telah melakukan vaksinasi di 84 titik dengan target vaksin 31 juta dosis

Rep: bowo pribadi/ Red: Hiru Muhammad
Kapolda Jateng Irjen Pol Achmad Luthfi saat memantau langsung pelaksanaan vaksinasi di GOR Satria Purwokerto.
Foto: Idealisa Masyrafina
Kapolda Jateng Irjen Pol Achmad Luthfi saat memantau langsung pelaksanaan vaksinasi di GOR Satria Purwokerto.

REPUBLIKA.CO.ID, UNGARAN—Seiring meningkatnya kasus Covid-19 dan varian Omicron di Jawa Tengah, Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi meminta warga Jawa Tengah untuk memperketat protokol kesehatan (prokes) pencegahan di lingkungannya.

Di lain pihak, langkah percepatan vaksinasi juga terus diupayakan guna mengantisipasi dampak penularan Covid-19 yang lebih berat di masyarakat. Hal ini ditegaskan  Kapolda Jawa Tengah, Irjen Pol Ahmad Luthfi saat meninjau pelaksanaan Percepatan Vaksinasi Booster (penguat) sekaligus mengikuti teleconference bersama Kapolri, di PT Poliplas Group di Kelurahan Gedanganak, Kecamatan ungaran Timur, Kabupaten Semarang, Selasa (22/2).

Baca Juga

Guna mengantisipasi Covid-19 kapolda mengimbau agar prokes pencegahan Covid-19 kembali diperketat, karena varian Omicron di wilayah Jawa Tengah juga  semakin meningkat.

Harapannya dengan percepatan vaksinasi dan protokol kesehatan akan menjaga kesehatan masyarakat. “Sehingga aktivitas masyarakat dapat berjalan dengan normal dan ekonomi akan segera bergerak pulih,” tegasnya.

Di lain pihak, masih kata Kapolda Jawa Tengah, jajarannya telah melaksanakan vaksinasi secara serentak di 84 titik, di lingkup wilayah Polda Jawa Tengah. Dari pelaksanaan ini target cakupan vaksinasinya mencapai 31 juta dosis.

Dari rangkaian vaksinasi yang dilaksanakan oleh Polda Jawa Tengah tersebut, secara keseluruhan --dari populasi penduduk Jawa Tengah yang mencapai 36 juta jiwa— Polda Jawa Tengah sudah membantu melakukan vaksinasi terhadap lebih dari 31 juta jumlah penduduka di Jawa Tengah.

baik vaksinasi dosis pertama, dosis kedua maupun vaksinasi penguat. “Artinya hampir 90 persen warga Jawa Tengah saat ini telah divaksinasi melalui program percepatan yang dilaksanakan oleh Polda Jawa Tengah dan dilaksanakan bersama- sama dengan TNI mapun Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Tengah,” tegasnya.

Khusus percepatan vaksinasi booster yang dilaksanakan oleh Bid Dokkes Polda Jawa Tengah di PT Poliplas dengan jumlah target mencapai 2.000 orang pekerja di lingkungan industri pengolahan plastik tersebut. “Polda Jawa Tengah berkomitmen mendukung percepatan vaksinasi dilakukan secara serentak untuk meningkatkan herd immunity di masyarakat,” kata Kapolda Jawa Tengah.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement