REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan petenis nomor satu dunia, Serena Williams, mengisyaratkan bisa saja kembali ke lapangan untuk berkompetisi di Wimbledon pada Juni 2022, tepat setahun sejak ia terakhir bermain di tur di Grand Slam yang sama. Petenis putri usia 40 tahun itu tertatih-tatih keluar dari pertandingan babak pertama tahun lalu di Wimbledon dengan menangis karena cedera kaki.

Serena juga melewatkan Olimpiade di Tokyo dan US Open pada 2021 karena cedera hamstring, serta Australian Open awal tahun ini. Dalam unggahan Instagram Story bersama quarterback NFL Aaron Rodgers, Kamis (7/4/2022), Williams menulis, "Kami telah berbicara tentang comeback saya dan dia telah membuat saya bersemangat dan membuat saya siap untuk Wimbledon. Tidak sabar!"

Ketika Rodgers bertanya kepadanya tentang potensi kembali bermain di US Open, Serena menambahkan, ia harus bermain di Wimbledon terlebih dahulu. "Menyenangkan!"

Wimbledon berlangsung dari 27 Juni-10 Juli 2022. Serena telah memenangi turnamen major lapangan rumput itu tujuh kali, dengan kesuksesan terakhirnya pada 2016.

Pelatih lama Serena, Patrick Mouratoglou, dikutip dari Reuters, mengungkapkan bahwa dia sekarang bekerja penuh waktu dengan juara Grand Slam dua kali Simona Halep setelah berbicara dengan Serena.

Serena, yang mengincar gelar major ke-24 sejak memenangi gelar Grand Slam terakhirnya di Australian Open 2017, turun ke peringkat 246 putri. Dia mencapai final di empat Grand Slam setelah melahirkan putrinya Olympia pada 2017, tetapi kalah dua set langsung pada setiap kesempatan.