Jelang Lawan Brasil, Pelatih Kroasia Tetap Bisa Tidur Pulas
REPUBLIKA.CO.ID, SAO PAULO -- Pelatih Timnas Kroasia Kovac menyatakan Neymar bukan sebagai mimpi buruk baginya menjelang pertandingan pembukaan Piala Dunia 2014 pada Jumat (13/6) dinihari WIB.
Neymar diperkirakan bakal menjadi motor bagi kampanye Brasl untuk memenangi pertandingan di Piala Dunia 2014. Kovac mengakui tentang kemampuan Nyemar tapi dirinya menyatakan timnya tidak merasa terancam dengan keberadaan pemain itu di Sao Paulo nanti.
"Saya selama enam bukan mempelajari gaya permainan timnas mereka....bagi kami ada jawaban kepada Neymar, dia tiga dari pemain terbaik dunia, namun kami tahu apa yang harus kami lakukan," kata Kovac.
"Saya tetap bisa tidur pulas," kata pelatih Kroasia yang mengambil alih posisi pelatih setelah Igor Stimac dipecat karena tim Kroasia tersingkir kalah melawan Eslandia.
Kroasia akan tampil tanpa striker handal Mario Mandzukic karena pemain itu masih terkena hukuman larangan bertanding. "Dia akan mencoba menendang bola sebisa mungkin, tapi untuk mengubah posisinya dimana saja itu hal yang mungkin, kami tidak akan pergi ke parkiran bus besok," kata Kovac.
"Kami akan menyerang....karena Brasil sangat kuat maka jika Anda ingin sukses melawan mereka anda harus mencetak gol, dan itu tentu mudah dikatakan daripada dilakukan," tambah Kovac.
Kroasia yang pernah lolos ke semifinal pada Piala Dunia 1998, dan Kovac waktu itu harus absen bertanding karena cedera mengatakan, bahwa para pemainnya tidak takut dengan para pemain Brasil.
"Bagaimanapun Brasil tetap kami perhitungkan, dan saya pikir Brasil juga akan berpikir tentang kita," ujar Kovac. "Secara pribadi saya pikir Scolari mungkin justru tidak bisa tidur karena memikirkan permainan Kroasia," katanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika