Jusuf Kalla Telah Jalani Tes Virus Corona

Hasil pemeriksaan tes corona Jusuf Kalla keluar besok.

Antara/Aditya Pradana Putra
Wakil Ketua Umum MUI Muhyiddin Junaidi (kanan) bersama Ketua Umum Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jusuf Kalla (tengah) dan Wasekjen MUI Zaitun Rasmin menyampaikan keterangan pers terkait Fatwa Nomor 14 Tahun 2020 tentang penyelenggaraan ibadah dalam situasi wabah COVID-19 di Jakarta, Selasa (17/3/2020). Fatwa MUI tersebut mengatur di antaranya membolehkan masyarakat untuk mengganti shalat Jumat dengan shalat Zuhur demi mencegah penyebaran COVID-19 bagi orang-orang sehat dan melarang sementara pelaksanaan ibadah yang membuat konsentrasi massa bagi umat Islam di wilayah di mana kondisi penyebaran virus corona sudah tak terkendali. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/nz. (Antara/Aditya Pradana Putra)
Rep: Muhyiddin Red: Muhammad Hafil

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla telah melaksanakan telah menjalani tes virus corona atau covid-19 di kediamannya pada Ahad (15/3) kemarin. Namun, menurut dia, hasilnya nanti baru akan keluar pada Rabu (18/3) besok.

"Minggu saya tes, baru keluar nanti katanya Rabu kali," ujar Kalla usai melakukan silaturrahim ke Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat di Jakarta Pusat, Selasa (17/3).

Pengganti Kalla sebagai Wakil Presiden, KH Ma'ruf Amin sebelumnya juga telah menjalani tes virus corona. Namun, hasil pemeriksaan Kiai Ma'ruf sudah keluar. Ketua Umum MUI non aktif ini dinyatakan negatif dari virus corona.

"Pak Wapres sudah menjalani tes, dan hasilnya dinyatakan negatif, Pak Wapres dinyatakan sehat," kata Masduki melalui sambungan telepon, Senin (16/3).

Sejumlah menteri Kabinet Indonesia Maju menjalani pemeriksaan kesehatan setelah Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi dinyatakan positif terinfeksi COVID-19. Terakhir kali Budi Karya terlihat menghadiri rapat di Istana Kepresidenan Jakarta adalah pada Rabu, 11 Maret 2020.

Pada saat rapat tersebut, Kiai Maruf tidak hadir karena melakukan perjalanan dinas ke Lombok dan Solo di hari yang sama. Menurut Masduki, Kiai Ma'ruf tetap bekerja menjalankan tugas-tugas pemerintahan, antara lain mengikuti rapat terbatas melalui telekonferensi dengan Presiden Joko Widodo dan sejumlah menteri.

"Hari ini ada ratas tapi teleconference, juga ada jadwal wawancara, sementara untuk pertemuan-pertemuan dengan tamu memang dibatasi," ujarnya.

Baca Juga


Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler