Nama Unik Anak Kelima Ronan Keating
Ronan Keating memilih nama Coco Knox untuk anak kelimanya.
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON -- Penyanyi Ronan Keating dan istrinya, Storm Uechtritz, menyambut kelahiran putri mereka pada 27 Maret 2020. Ronan mengumumkan kabar bahagia tersebut lewat akun Instagram @rokeating, Ahad (29/3), dengan mengunggah foto bersama Storm dan bayinya.
"Halo dunia. Menyampaikan keceriaan pada masa-masa ini dengan pengumuman bahwa gadis kecil kami Coco Knox Keating sudah tiba dengan aman. Dia datang dengan tenang pada 27/3/2020. Mama dan Baba sangat bersemangat," kata Ronan.
Penyanyi yang namanya melejit bersama grup musik Boyzone itu segera mendapat respons gembira dari 350 ribu pengikutnya. Foto hitam-putih Ronan, Storm, dan Coco di tempat tidur rumah sakit segera dibanjiri ucapan selamat dari warganet seluruh dunia.
Coco adalah anak kedua Ronan dan Storm. Pada 2017, pasangan itu dikaruniai putra yang diberi nama Cooper. Pada pernikahan terdahulu dengan Yvonne Connolly, Ronan memiliki tiga anak, yaitu Jack (20 tahun), Missy (18 tahun), dan Ali (14 tahun).
Beberapa hari silam, Ronan juga mengunggah kebersamaan dengan keluarga kecilnya. Dia memuji Storm sebagai perempuan yang sangat kuat. Betapa tidak, hanya beberapa jam setelah melahirkan, Storm sudah berjalan-jalan di kebun bersama Ronan dan Cooper.
"Saya tidak bisa memercayai perempuan luar biasa ini. Sebuah kekuatan yang harus diperhitungkan. Beberapa jam setelah gadis kecil kami tiba di dunia dan sekarang dia mengejar Coops yang berlarian," ujar Ronan, dikutip dari laman Daily Star, Senin (30/3).
Meski sedang bersemangat dengan kabar gembira kelahiran putrinya, Ronan tidak mengesampingkan kondisi pandemi global Covid-19. Pelantun lagu "When You Say Nothing At All" itu memberi semangat kepada warganet lewat unggahan-unggahannya.
Pada salah satu unggahan, dia berdoa agar situasi mencekam akibat corona lekas berakhir. Ketika kondisi sudah seperti sediakala, Ronan berharap semua orang bisa mensyukuri seluruh hal kecil dalam kehidupan dan menjadi pribadi yang lebih baik.
"Ketika ini semua berakhir, semoga kita tidak lagi meremehkan jabat tangan dengan orang asing, rak penuh di toko, percakapan dengan tetangga, teater yang ramai, ngopi bersama teman, riuh stadion, setiap helaan napas, dan hidup itu sendiri," tulisnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika