Rachmat Gobel Dorong PSBB Tumbuhkan UMKM Era 'New Normal'

PSBB memiliki potensi peluang bagi tumbuhnya UMKM-UMKM baru.

Republika/Agung Supriyanto
Rachmat Gobel
Red: Andi Nur Aminah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Wakil Ketua DPR RI Rachmat Gobel mendorong pemerintah agar menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) yang mampu memberi peluang menumbuhkan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di era new normal. "Pemerintah ketika menerapkan PSBB, tidak hanya melihat dan melaksanakan protokol kesehatan itu saja, tapi melihat peluang-peluang apa yang bisa didorong kepada masyarakat khususnya UMKM. Jangan sampai sebaliknya, UMKM-nya malah mati," kata Gobel saat menjadi pembicara web seminar bertajuk 'Siapkah Indonesia Menuju Normal Life?' di Jakarta, Selasa (19/5).

Baca Juga


Menurut Gobel, PSBB memiliki potensi peluang bagi tumbuhnya UMKM-UMKM baru. Misalnya, di sektor pangan, muncul ide-ide membuat kudapan baru.

Lalu, dengan adanya kemajuan teknologi informasi saat ini, mereka yang memiliki ide kreatif itu pun mampu mempromosikan kudapannya ke mana-mana.

Ke depan, potensi itu harus terus didorong oleh pemerintah agar tetap berjalan produktif dan mampu tumbuh dengan identitasnya sendiri. Menurut Gobel, jika pemerintah bisa mendorong potensi-potensi yang ada selama pandemik virus Corona ini agar tetap produktif, maka akan tumbuh UMKM-UMKM baru di era new normal nanti.

Gobel mengatakan bahwa mendorong potensi itu bisa dengan cara memberi stimulus pada mereka yang kreatif agar terus menyalurkan kreativitas dan menjaga semangatnya. "Ini contoh yang saya lakukan, saya pakai restoran yang saya kenal di kampung halaman saya, daerah pemilihan (dapil) saya, yang sudah mau turun (profit-nya). Saya bilang ke mereka, bisa enggak saya pesan sama kalian 1.000 paket, nanti anda kasih pada masyarakat yang membutuhkan? Supaya hidup ekonominya, supaya mereka tetap tumbuh produktivitas dan semangatnya," tutur Gobel.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler