In Picture: Waspada Bencana Hidrometeorologi

Pihak BMKG merilis peringatan potensi bencana hidrometeorolgi tanggal 20-21 Juli.

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memeriksa Evaporimeter Open Pan untuk mengukur penguapan air di Laboratorium Terbuka BMKG Serang, Banten, Senin (20/7/2020). Pihak BMKG merilis peringatan potensi bencana hidrometeorolgi akibat pertumbuhan awan sangat aktif di wilayah Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Papua dan Sumatera bagian Barat yang bisa mengakibatkan hujan lebat disertai petir dan angin kencang sehingga dikhawatirkan menimbulkan banjir bandang dan longsor mulai wilayah Bukit Barisan, Musi Rawas, Lubuk Lingau, Lahat hingga OKU tanggal 20-21 Juli. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/wsj.

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menunjuk peta potensi hujan hasil penginderaan Satelit Palapa C2 di Laboratorium BMKG Serang, Banten, Senin (20/7/2020). Pihak BMKG merilis peringatan potensi bencana hidrometeorolgi akibat pertumbuhan awan sangat aktif di wilayah Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Papua dan Sumatera bagian Barat yang bisa mengakibatkan hujan lebat disertai petir dan angin kencang sehingga dikhawatirkan menimbulkan banjir bandang dan longsor mulai wilayah Bukit Barisan, Musi Rawas, Lubuk Lingau, Lahat hingga OKU tanggal 20-21 Juli. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman/wsj.

Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memeriksa alat penakar curah hujan (Hellman) di Laboratorium Terbuka BMKG Serang, Banten, Senin (20/7/2020). Pihak BMKG merilis peringatan potensi bencana hidrometeorolgi akibat pertumbuhan awan sangat aktif di wilayah Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Papua dan Sumatera bagian Barat yang bisa mengakibatkan hujan lebat disertai petir dan angin kencang sehingga dikhawatirkan menimbulkan banjir bandang dan longsor mulai wilayah Bukit Barisan, Musi Rawas, Lubuk Lingau, Lahat hingga OKU tanggal 20-21 Juli.

Red: Mohamad Amin Madani

REPUBLIKA.CO.ID, SERANG -- Petugas Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memeriksa Evaporimeter Open Pan untuk mengukur penguapan air di Laboratorium Terbuka BMKG Serang, Banten, Senin (20/7/2020).


Pihak BMKG merilis peringatan potensi bencana hidrometeorolgi akibat pertumbuhan awan sangat aktif di wilayah Kalimantan Tengah, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Papua dan Sumatera bagian Barat yang bisa mengakibatkan hujan lebat disertai petir dan angin kencang sehingga dikhawatirkan menimbulkan banjir bandang dan longsor mulai wilayah Bukit Barisan, Musi Rawas, Lubuk Lingau, Lahat hingga OKU tanggal 20-21 Juli.

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler

Dituduh Buat Pagar Laut oleh Pihak Agung Sedayu Group, Begini Reaksi Nelayan Tangerang

Kerugian Kebakaran Los Angeles 3 Kali Lipat dari Bantuan AS untuk Operasi Israel di Gaza

Kelompok Nelayan Tangerang Ini Ungkap Siapa Pembangun dan Peruntukan Pagar Laut 30 Km

Usai Kebakaran Hebat di Los Angeles, Api Lalap Apartemen di New York City

Trump Ancam Nerakakan Gaza Lalu Los Angeles Terbakar, Kebetulan Saja? Ini Kata Ulama

Lemak Perut Susah Hilang? Mungkin Anda Masih Lakukan 6 Kebiasaan Ini

Guru Besar IPB Dipolisikan Usai Hitung Kerugian Kasus Timah Rp 271 T, Ini Respons Rektor

Samakan Kehancuran Los Angeles dengan Gaza, Aktris Jamie Lee Curtis Malah Dihujat

Alquran dan Hadits Ungkap Trump Nerakakan Gaza Lalu Los Angeles Kebakaran Bukan Kebetulan

Kebakaran Los Angeles Dipicu Angin Badai, Tentara Allah SWT yang Dikirimkan untuk Amerika?