Ketahui Pola Diet, Olahraga, dan Tidur untuk Jaga Imunitas

Dalam melawan Covid-19, menjaga sistem imun tubuh merupakan hal penting.

Republika/Prayogi
Aneka buah dan sayur segar serta makanan yang kaya biji-bijian serta kacang-kacangan yang mengandung asam lemak tak jenuh perlu disertakan dalam menu sehari-hari untuk pola makan sehat.
Red: Reiny Dwinanda

REPUBLIKA.CO.ID, PADANG -- Akademisi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas (Unand) Padang, Sumatra Barat dr Rauza Sukma Rita Phd mengatakan, mengonsumsi gizi seimbang dan aktivitas fisik rutin akan dapat meningkatkan imunitas tubuh dalam rangka mencegah terinfeksi Corona Virus Disease 2019 (Covid-19). Ia menyampaikan hal itu pada orasi ilmiah berjudul Aspek Biokimia Covid-19 dan Upaya Pencegahannya dalam sidang terbuka Dies Natalis Unand ke-64.

"Dalam melawan Covid-19, menjaga sistem imun tubuh hal penting, terutama untuk mengendalikan penyakit penyerta," kata dia di Padang, Senin.

Menurut Rauza, orang yang makan sehat dan dengan gizi seimbang disertai cukup minum akan lebih sehat. Sistem imun tubuh mereka lebih kuat serta risiko mengalami penyakit kronis dan menular lebih kecil.

Baca Juga


Dalam mengonsumsi gizi seimbang, menurut Rauza, perlu ada variasi dari setiap kelompok makanan. Aneka buah dan sayur segar serta makanan yang kaya biji-bijian serta kacang-kacangan yang mengandung asam lemak tak jenuh perlu disertakan.

"Kemudian perlu membatasi konsumsi lemak, gula, dan garam, serta minum air putih enam sampai delapan gelas per hari," ujarnya.

Rauza menyebut, beberapa nutrien yang memiliki kemampuan meningkatkan imunitas tubuh ialah vitamin C, vitamin D, zinc, asam lemak tak jenuh ganda omega 3, vitamin E dan selenium, magnesium, dan vitamin A. Selain itu, melaksanakan aktivitas fisik secara rutin dapat memperkuat respons pertahanan antioksidan yang meningkatkan sistem imun.

"Olahraga di rumah menggunakan alat senam yang aman dan sederhana cocok menjaga kebugaran dan mencegah Covid-19," ujarnya.

Berikutnya tidur yang cukup sama pentingnya dengan olahraga dan diet sehat. Jika kurang tidur perasaan stres dan cemas akan menjadi lebih buruk dan memengaruhi kesehatan fisik.

Rauza memaparkan, kurang tidur berdampak pada pola makan, aktivitas fisik, hingga tekanan darah, dan berpengaruh pada pengaturan sel yang terlibat dalam kekebalan tubuh. Ia menyebut, konsumsi gizi seimbang, aktivitas fisik rutin, dan istirahat yang cukup akan berperan meningkatkan imunitas tubuh.

sumber : Antara
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler