Tantangan Surabaya Kala Pandemi Covid-19 Jadi Tema Debat

Debat perdana Pilkada Kota Surabaya 2020 akan digelar pada Rabu besok.

Republika/Dadang Kurnia
Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya Nur Syamsi
Rep: Dadang Kurnia Red: Ratna Puspita

REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA -- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Surabaya bakal menyelenggarakan debat publik perdana bagi pasangan kandidat yang berkontestasi di Pilkada Surabaya 2020. Debat publik perdana rencananya digelar di Ballroom JW Marriot, Surabaya, Rabu (4/11). 

Baca Juga


Pasangan Eri Cahyadi-Armudji dan Machfud Arifin-Mujiaman bakal beradu gagasan serta menjawab permasalahan dan tantangan Kota Surabaya di era Pandemi Covid-19. "Tema besarnya Menjawab Permasalahan dan Tantangan Kota Surabaya di Era Pandemi Covid-19," ujar Ketua KPU Surabaya Nur Syamsi dikonfirmasi Selasa (3/11).

Syamsi mengatakan, tema besar itu kemudian dibreakdown menjadi lima sub tema sekaligus lima pertanyaan oleh lima panelis yang dipilih dari berbagai perguruan tinggi di Jatim. Para penelis itu adalah Rektor Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Prof Nurhasan, Rektor Universitas Muhammadiyah Surabaya (UMS) Dr Sukadiono, Wakil Dekan I Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga Prof Dr David S. Perdanakusuma, Dr Romy Hermawan dari Universitas Brawijaya Malang, dan Akhmad Jayadi yang merupakan Dosen Fakultas Ekonomi Unair. 

"Mereka ditunjuk sesuai dengan kapasitas keilmuannya," ujar Syamsi. 

Syamsi menjelaskan, lima sub tema yang ditentukan telah disampaikan kepada masing-masing liaison officer (LO) pasangan calon. Sedangkan lima pertanyaan masih tersimpan di masing-masing panelis dan baru disampaikan saat debat dilaksanakan. 

"Lima pertanyaan untuk masing-masing paslon disampaikan pada saat debat berlangsung," kata dia. 

Komisioner KPU Kota Surabaya Bidang Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan SDM, Subairi  mengatakan, debat akan berlangsung 120 menit dengan rincian 90 menit debat dan 30 menit iklan layanan masyarakat. Debat dimulai pukul 19.00 WIB hingga pukul 21.00 WIB. "Debat publik akan dibagi menjadi enam segmen. Di dalamnya termasuk penyampaian visi, misi, dan program masing-masing paslon beserta pendalamannya, tanya jawab dan sanggahan antarpaslon, dan penutup," kata dia.

Subairi menegaskan, mengingat masih suasana pandemi Covid-19, jumlah orang yang boleh masuk ke lokasi debat pundibatasi. Hanya ada dua pasangan calon, 4 tim kampanye untuk masing-masing Paslon, panelis, satgas Covid-19, dua orang dari Bawaslu, dan komisioner KPU Kota Surabaya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler