FA Minta Pemerintah Inggris Izinkan Islandia Main di Wembley

Sebelum melawan Inggris, Islandia bertanding di Denmark.

EPA-EFE/SALVATORE DI NOLFI
Laga Inggris vs Islandia di UEFA Nations League terancam gagal digelar di Wembley karena aturan pemerintah Inggris terkait pencegahan penyebaran virus corona yang telah bermutasi di Denmark.
Rep: Afrizal Rosikhul Ilmi Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Asosiasi Sepak bola Inggris (FA) meminta pemerintah setempat untuk memberikan izin kepada para pemain Islandia untuk melakoni matchday keenam UEFA Nations League di Stadion Wembley, London, Kamis (19/11). Pemerintah Inggris memberlakukan larangan perjalanan bagi pengunjung non-Inggris yang datang dari Denmark, terkait merebaknya wabahb virus corona baru yang telah bermutasi. Padahal, sebelum menghadapi Inggris, Islandia harus bertandang ke Kopenhagen untuk menghadapi tuan rumah Denmark pada Senin (16/11) WIB.

Baca Juga


Pemerintah Inggris khawatir ancaman penyebaran jenis virus corona baru dari cerpelai ke manusia yang sedang marak di Denmark. Namun FA meminta diberlakukannya pengecualian terhadap timnas Islandia yang tunduk terhadap protokol kesehatan yang ketat.

"Di Denmark, mereka (Islandi) akan berada di bawah protokol UEFA yang ketat dalam gelembung olahraga dan akan diuji PCR sebelum melakukan perjalanan ke Inggris. Tes PCR mengambil varian Cluster 5 (bermutasi)," kata juru bicara FA, dikutip dari BBC Sport, Kamis (12/11).

Sejak Juni, para atlet profesional sejatinya mendapat pengecualian dari larangan perjalanan terkait virus corona. Namun, pemerintah mengatakan tidak ada pengecualian untuk kebijakan khusus ini, karena ini berbeda dengan perjalanan lain ke Inggris. Sejauh ini, Jerman adalah kandidat untuk menggelar pertandingan kandang Inggris jika pemerintah tidak mengizinkan Islandia masuk.

Namun FA tetap mencoba melobi pemerintah agar timnas Islandia bisa masuk, dengan memastikan tim Islandia tiba dengan pesawat sewa pribadi ke terminal pribadi dan hanya akan memiliki akses ke hotel dan stadion. "Kami juga akan melakukan pengujian tambahan di di atas beberapa tes yang biasanya diperlukan untuk setiap peserta dan staf di pertandingan," tegas FA.

Protokol virus corona dari badan sepak bola Eropa UEFA menyatakan bawa pertandingan internasional dapat dijadwal ulang dengan tanggal yang ditetapkan oleh UEFA, atau dimainkan di tempat netral jika perlu. Namun, BBC Sport telah diberitahu bahwa penjadwalan ulang bukanlah pilihan. UEFA, yang telah mempelajari masalah tersebut, akan memberikan keputusan akhir untuk bermain di tempat netral.

FA bersikeras justru akan lebih baik jika para pemain dan staf Inggris dapat menghindari perjalanan internasional. FA mengatakan, prioritasnya adalah kesehatan para pemain Inggris.

Inggris akan melawan Republik Irlandia dalam pertandingan persahabatan pada Jumat (13/11) WIB. Mereka kemudian bertandang ke Belgia pada Senin (16/11), dilanjutkan laga kontra Islandia pada 18 November di Grup A2 UEFA Nations League.

 

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Berita Terpopuler