Bima Sakti Perkuat Pemahaman Teknik Timnas U-16

Teknik yang menjadi catatan perbaikan Bima seperti umpan dan akurasi.

Antara/Aprillio Akbar
Pelatih Timnas U-16 Bima Sakti (kedua kanan) memimpin sesi latihan di Lapangan ABC Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Selasa (17/9/2019).
Red: Agung Sasongko

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Pelatih tim nasional Indonesia U-16 Bima Sakti terus memperkuat pemahaman teknik dan taktikal anak-anak asuhnya. Hal tersebut bertujuan agar kelemahan ketika ujicoba internasional melawan Uni Emirat Arab (UEA) dapat segera teratasi.

Baca Juga


"Baik itu dari fisik, pemahaman taktik yang diperbaiki mereka sudah banyak meningkat. Pembenahan setelah dua laga uji coba melawan UEA (Uni Emirat Arab) membuat kami dapat pelajaran bermakna," ujar Bima dikutip dari laman resmi klub dari Jakarta, Senin (23/11).

Teknik yang menjadi catatan perbaikan Bima seperti umpan dan akurasi, kemudian secara taktikal transisi bertahan ke menyerang atau sebaliknya hingga cara antisipasi bola direct saat melawan tim yang memiliki postur tubuh tinggi.

Menurutnya, perbaikan-perbaikan itu akan menjadi menu latihan timnas dalam pekan ini. Intinya, dua laga melawan UEA menjadi pelajaran berharga yang diperoleh timnas U-16 untuk bercermin memperbaiki diri.

"Saya berharap pemain bisa lebih memperkecil jarak antar lini, terutama saat bertahan, jarak menjadi fokusnya. Terutama apabila melawan tim dengan pemain yang memiliki postur tubuh lebih besar dan tinggi seperti pemain tim UEA," katanya.

"Saat lawan memainkan bola direct dari penjaga gawang mereka langsung ke depan, itu bagaimana cara antisipasinya, pemain saya minta untuk menjaga jarak, jangan terlalu terbuka," ujar dia menambahkan.

Sementara itu, salah satu pemain timnas U-16 Arkhan Fikri mengatakan secara fisik ia bersama kawan-kawan lainnya sudah mengalami peningkatan, apalagi dia yang baru sembuh dari cedera.

Ia pun bertekad untuk bisa bersaing dengan para pemain lain guna merebut satu pos di timnas U-19 dan cedera yang sempat dialaminya bukan menjadi ingatan pedih tapi justru semakin memperkuat mental.

"Di sini saya akan membuktikan bahwa saya dapat kembali ke performa saya setelah sembuh dari cedera. Saya tidak akan sia-siakan kesempatan baik ini. Target saya, bisa terus membuktikan diri kalau saya bisa bermain dan membawa tim ini ke piala AFC dan juga terpenting ke Piala Dunia," kata dia.

TC timnas U-16 pada bulan November akan berlangsung hingga tanggal 29. TC ini menjadi rangkaian dalam mempersiapkan skuat Garuda muda jelang putaran final Piala AFC U-16 yang rencananya akan berlangsung di Bahrain tahun 2021.

Indonesia merupakan satu-satunya negara dari ASEAN yang tampil pada salah satu turnamen usia muda Asia bergengsi ini dan tergabung di grup D bersama Jepang, Arab Saudi dan Cina.

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler