Torino Kembali Tumbang di Kandang

Torino tetap berada di posisi ke-19 dengan enam poin setelah dikalahkan Udinese 2-3.

EPA-EFE/ALESSANDRO DI MARCO
Pemain Torino Federico Bonazzoli (kedua kiri) mencetak gol kedua timnya saat menjamu Udinese dalam lanjutan Serie A Italia di Stadion Olimpico Grande Torino, Turin, Ahad (13/12) dini hari WIB. Torino takluk 2-3 dari Udinese.
Red: Israr Itah

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Torino kembali gagal mengamankan poin di pentas Serie A Italia. Il Toro dipaksa takluk 2-3 oleh tamunya Udinese pada laga pekan ke-11 yang dimainkan di Stadion Olimpico Grande Torino, Turin, Ahad (13/12) dini hari WIB.

Baca Juga


Hasil itu membuat Granata masih belum dapat keluar dari zona degradasi. Torino tetap berada di posisi ke-19 dengan enam poin, sedangkan Udinese di posisi kesepuluh dengan 13 poin, demikian catatan laman resmi Liga Italia. Dengan kekalahan ini, Torino sekaligus menyamai rekor delapan pertandingan kandang tanpa kemenangan di Liga Italia yang sebelumnya diukir pada 1959.

Udinese memecah kebuntuan pada menit ke-24. Gerard Deulofeu mengirim operan kepada Ignacio Pussetto, yang berlari kencang dan menjauhi Ricardo Rodriguez untuk melepaskan sepakan masuk ke gawang Salvatore Sirigu.

Sisa permainan babak pertama menjadi milik Udinese. Torino sempat berusaha mengancam melalui tendangan bebas Andrea Belotti yang melambung ke atas mistar gawang, sedangkan Sirigu harus menjinakkan bola dari kaki Rodrigo De Paul.

Torino memulai babak kedua dengan sedikit lebih baik dibandingkan babak pertama. Namun gawang Sirigu kembali kemasukan pada menit ke-54. Kevin Bonifazi memenangi duel perebutan bola, dan Roberto Pereyra mengirimkan bola kepada De Paul untuk diselesaikan dengan sepakan akurat masuk ke gawang tuan rumah.

Mendadak Torino tampil trengginas. Mereka memperkecil ketertinggalan pada menit ke-66, Federico Bonazzoli merebut bola dari penguasaan Samir, dan menyodorkan umpan untuk diselesaikan Belotti menjadi gol. Itu merupakan gol ke-100 Belotti sebagai pemain Torino.

Kurang dari 60 detik kemudian, gawang Udinese kembali kemasukan. Sepakan tumit Belotti tertuju kepada Bonazzoli, yang melakukan pergerakan memotong sebelum melepaskan tembakan yang berbuah gol.

Namun saat kubu Torino masih bersuka cita menyambut keberhasilan menyamakan kedudukan, Udinese kembali mencetak gol pada menit ke-69. Pereyra berlari di tepi lapangan, dan mengirimkan umpan untuk diselesaikan Ilija Nestorovski menjadi gol dari jarak dekat.

Torino hampir kembali menyamakan kedudukan pada menit ke-85, tapi tendangan bebas Ricardo Rodriguez membentur mistar gawang.

Susunan pemain kedua tim:

Torino (3-5-2): Salvatore Sirigu, Lyanco, NicolasN'Koulou (Armando Izzo 46'), Ricardo Rodriguez, Wilfried Singo, Soualiho Meite (SasaLukic 46'), Tomas Rincon, Karol Linetty, Mergim Vojvoda (Amer Gojak 63'), Simone Zaza (Federico Bonazzoli 46'), Andrea Belotti

Pelatih: Marco Giampaolo

Udinese (3-5-2): Juan Musso, Kevin Bonifazi, Bram Nuytinck (Rodrigo Becao 42'), Samir, Jens Stryger Larsen, Rodrigo De Paul, Walace (Rolando Mandragora 61'), Roberto Pereyra (Jean-Victor Makengo 82'), Marvin Zeegelaar, Ignacio Pussetto (Kevin Lasagna 82'), Gerard Deulofeu (Ilija Nestrovski 61')

Pelatih: Luca Gotti

 

sumber : Antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Berita Terpopuler